Baca juga: Polres Jakut bagikan 300 paket makan siang untuk anak yatim
Baca juga: Anak jadi pendendam jika sering melihat orang tua lakukan KDRT
Terkait hal itu, Dhany mengingatkan pentingnya sentuhan kasih sayang dan situasi yang kondusif bagi anak baik di tengah keluarga maupun lingkungan sosial.
Baca juga: DKI tingkatkan fungsi ruang layak anak lewat ajang Gebyar RPTRA 2024
Sementara itu, Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Pusat, Rismasari mengatakan, kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Jakarta Pusat. Kegiatan melibatkan sebanyak 143 anak usia PAUD hingga SMA, 46 anak difabel dan 10 anak penyintas kanker.
Kegiatan diisi oleh beragam hiburan seni dan budaya, serta penyerahan hadiah bagi siswa berprestasi. Kehadiran anak difabel dan penyintas kanker mengikuti beragam hiburan serta kemeriahan perayaan ini juga sebagai upaya realisasi kesetaraan hak dan perlindungan bagi semua anak.
"Yang terpenting bagaimana kita bisa melindungi anak dari kekerasan dan juga dari perkawinan anak usia dini. Lalu menghentikan perundungan serta menghentikan kekerasan anak dan perempuan," ucap Risma.