Konvoi PBB membawa bahan bakar dan obat ditahan masuk Gaza oleh Israel
10 September 2024 08:38 WIB
Tentara Israel memblokir konvoi PBB yang membawa obat-obatan dan bahan bakar untuk memasuki bagian utara Jalur Gaza, termasuk di dalamnya Gaza dan Gubernuran Gaza Utara, kata Kementerian Kesehatan di wilayah yang dilanda konflik tersebut pada Senin (9/9/2024) malam. ANTARA/Anadolu.
Kota Gaza, Palestina (ANTARA) - Tentara Israel memblokir konvoi PBB yang membawa obat-obatan dan bahan bakar untuk memasuki bagian utara Jalur Gaza, termasuk di dalamnya Kota Gaza dan Wilayah Administratif Gaza Utara, kata Kementerian Kesehatan setempat pada Senin (9/9).
"Bahan bakar yang dibawa oleh konvoi yang dihalangi oleh pendudukan (Israel) untuk memasuki Gaza utara itu dialokasikan untuk kampanye vaksinasi (polio) di Gaza utara," kata Munir al-Bursh, Direktur Jenderal Kementerian Kesehatan Gaza, kepada Anadolu.
Dia juga mengatakan ini adalah kali kelima dalam sepekan tentara Israel menghalangi masuknya konvoi PBB.
Al-Bursh memperingatkan bahwa pemblokiran ini dapat mengganggu kampanye vaksinasi polio di Gaza utara.
Sebelumnya pada Senin, tentara Israel menyatakan telah menghentikan konvoi PBB yang bergerak menuju Gaza utara, dengan alasan ada tersangka warga Palestina yang bersembunyi di salah satu kendaraan konvoi.
Baca juga: PBB tuntut Israel jamin akses bagi pekerjaan kemanusiaan di Gaza
Menurut pihak kementerian kesehatan dan PBB, tahap akhir kampanye vaksinasi polio dijadwalkan berlangsung di bagian utara Jalur Gaza pada Selasa (10/9).
Perang Israel yang terus berlangsung di Jalur Gaza, yang kini hampir setahun lamanya, telah menewaskan hampir 41.100 warga Palestina, sebagian besar wanita dan anak-anak, serta melukai hampir 94.800 orang lainnya, menurut otoritas kesehatan setempat.
Blokade yang terus berlanjut di wilayah tersebut telah menyebabkan kekurangan makanan, air bersih, dan obat-obatan yang parah, meninggalkan sebagian besar wilayah dalam keadaan hancur.
Israel dalam Mahkamah Internasional juga menghadapi tuduhan genosida atas tindakannya di Gaza.
Sumber : Anadolu-OANA
Baca juga: 70 Persen lebih sekolah PBB-UNRWA di Gaza hancur
Baca juga: Kampanye antipolio tahap pertama di Gaza jangkau 187.000 anak
Baca juga: Utusan PBB kecam jumlah kematian 'mengerikan' warga sipil Palestina
"Bahan bakar yang dibawa oleh konvoi yang dihalangi oleh pendudukan (Israel) untuk memasuki Gaza utara itu dialokasikan untuk kampanye vaksinasi (polio) di Gaza utara," kata Munir al-Bursh, Direktur Jenderal Kementerian Kesehatan Gaza, kepada Anadolu.
Dia juga mengatakan ini adalah kali kelima dalam sepekan tentara Israel menghalangi masuknya konvoi PBB.
Al-Bursh memperingatkan bahwa pemblokiran ini dapat mengganggu kampanye vaksinasi polio di Gaza utara.
Sebelumnya pada Senin, tentara Israel menyatakan telah menghentikan konvoi PBB yang bergerak menuju Gaza utara, dengan alasan ada tersangka warga Palestina yang bersembunyi di salah satu kendaraan konvoi.
Baca juga: PBB tuntut Israel jamin akses bagi pekerjaan kemanusiaan di Gaza
Menurut pihak kementerian kesehatan dan PBB, tahap akhir kampanye vaksinasi polio dijadwalkan berlangsung di bagian utara Jalur Gaza pada Selasa (10/9).
Perang Israel yang terus berlangsung di Jalur Gaza, yang kini hampir setahun lamanya, telah menewaskan hampir 41.100 warga Palestina, sebagian besar wanita dan anak-anak, serta melukai hampir 94.800 orang lainnya, menurut otoritas kesehatan setempat.
Blokade yang terus berlanjut di wilayah tersebut telah menyebabkan kekurangan makanan, air bersih, dan obat-obatan yang parah, meninggalkan sebagian besar wilayah dalam keadaan hancur.
Israel dalam Mahkamah Internasional juga menghadapi tuduhan genosida atas tindakannya di Gaza.
Sumber : Anadolu-OANA
Baca juga: 70 Persen lebih sekolah PBB-UNRWA di Gaza hancur
Baca juga: Kampanye antipolio tahap pertama di Gaza jangkau 187.000 anak
Baca juga: Utusan PBB kecam jumlah kematian 'mengerikan' warga sipil Palestina
Penerjemah: Primayanti
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2024
Tags: