Sherwood tidak nyaman dengan Frank de Boer
1 Mei 2014 11:28 WIB
Manajemen Spurs membantah telah melakukan kontak dengan Frank de Boer, namun manajer Tim Sherwood mengaku sedih karena sehari setelah itu, Frank de Boer justru mengaku sudah dihubungi manajemen Spurs.(REUTERS/Nigel Roddis)
London (ANTARA News) - Manajer Tottenham Hotspurs Tim Sherwood mengatakan kecewa atas spekulasi tentang masa depannya yang kemungkinan akan digantikan pelatih Ajax, Frank de Boer.
Kendati Spurs membantah telah melakukan kontak dengan Frank de Boer, namun Sherwood mengaku sedih karena sehari setelahnya pelatih Ajax tersebut justru mengaku sudah dihubungi manajemen Spurs.
"Ketika pihak klub keluar dan mengatakan Tottenham telah berbicara dengan mereka dan manajer (Frank de Boer) muncul dan mengatakan mereka juga sudah saling berbicara. Hal itu mengecewakan," kata Sherwood dilansir dari laman ESPN, Rabu (30/4).
Sherwood mengatakan, "Tottenham tidak membuat komentar tentang hal itu sampai musim selesai Jadi saya hanya menjalankan tugas, karena sebagai profesional saya bertugas menyiapkan tim."
Sherwood menargetkan Tottenham mampu menang pada dua laga sisa di Liga Premier.
"Saya punya dua laga sisa untuk dilakoni," kata Sherwood. "Kami sudah tampil baik baru-baru ini. Jika kami bisa mendapatkan poin maksimal maka akan mendapatkan 72 poin untuk Tottenham."
Ia menambahkan, "Saya hanya memfokuskan diri kepada target. Tidak ada konferensi pers yang saya lakukan sejak mengambil alih tim."
"Saya hanya melanjutkan pekerjaan. Para fans layak mendapat hal yang positif . Menurut pendapat saya, kami punya penggemar terbaik di negeri ini. Kami punya 40 ribu penggemar yang mengantri tiket musiman. Ini adalah klub besar. Mereka layak memiliki pelatih yang memberikan 100 persen," katanya.
Sherwood membela pencapaiannya dan cenderung menyalahkan Andre Villas-Boas yang dipecat pada bulan Desember.
"Saya pikir sudah cukup bagi saya berada di Liga Premier," kata Sherwood." Jika kami memulai musim lebih baik, kami mungkin berada di posisi yang lebih baik dalam tabel liga," kata Sherwood.
Kendati Spurs membantah telah melakukan kontak dengan Frank de Boer, namun Sherwood mengaku sedih karena sehari setelahnya pelatih Ajax tersebut justru mengaku sudah dihubungi manajemen Spurs.
"Ketika pihak klub keluar dan mengatakan Tottenham telah berbicara dengan mereka dan manajer (Frank de Boer) muncul dan mengatakan mereka juga sudah saling berbicara. Hal itu mengecewakan," kata Sherwood dilansir dari laman ESPN, Rabu (30/4).
Sherwood mengatakan, "Tottenham tidak membuat komentar tentang hal itu sampai musim selesai Jadi saya hanya menjalankan tugas, karena sebagai profesional saya bertugas menyiapkan tim."
Sherwood menargetkan Tottenham mampu menang pada dua laga sisa di Liga Premier.
"Saya punya dua laga sisa untuk dilakoni," kata Sherwood. "Kami sudah tampil baik baru-baru ini. Jika kami bisa mendapatkan poin maksimal maka akan mendapatkan 72 poin untuk Tottenham."
Ia menambahkan, "Saya hanya memfokuskan diri kepada target. Tidak ada konferensi pers yang saya lakukan sejak mengambil alih tim."
"Saya hanya melanjutkan pekerjaan. Para fans layak mendapat hal yang positif . Menurut pendapat saya, kami punya penggemar terbaik di negeri ini. Kami punya 40 ribu penggemar yang mengantri tiket musiman. Ini adalah klub besar. Mereka layak memiliki pelatih yang memberikan 100 persen," katanya.
Sherwood membela pencapaiannya dan cenderung menyalahkan Andre Villas-Boas yang dipecat pada bulan Desember.
"Saya pikir sudah cukup bagi saya berada di Liga Premier," kata Sherwood." Jika kami memulai musim lebih baik, kami mungkin berada di posisi yang lebih baik dalam tabel liga," kata Sherwood.
Penerjemah:
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2014
Tags: