Jakarta (ANTARA) - Kepolisian mendalami kasus pengendara mobil Mitsubishi Pajero yang memamerkan senjata api (senpi) di jalan layang (flyover) Kalibata, Kramat Jati, Jakarta Timur.
"Polsek Kramat Jati sudah melakukan olah TKP oleh Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya untuk melakukan pendalaman," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan di Jakarta, Senin.

Baca juga: Pelaku penembakan di Palmerah dapat senjata api dari pria berinisial W
Ade Ary mengatakan hingga kini pihak Kepolisian telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Kemudian, personel Kepolisian juga sudah memeriksa empat orang saksi yang berada di lokasi kejadian saat peristiwa terjadi yakni satpam, pengamen, dan petugas parkir.

Baca juga: Polisi tangkap pria yang bawa senjata api dan narkoba di Tanjung Priok
Adapun aksi koboi dengan memamerkan senjata api itu diduga dipicu karena pengemudi Pajero bersenggolan dengan pengendara mobil lainnya.

Berdasarkan unggahan pada salah satu akun X pada Sabtu (7/9), terlihat dalam video seorang sopir Pajero terlihat menyerempet korban.

Sang sopir tampak memamerkan senpi berwarna hitam dengan menurunkan kaca jendela mobilnya.

Baca juga: Dito Mahendra minta dibebaskan dari semua dakwaan
"Dia mau ambil jalur di kanan dan enggak kita kasih karena macet dan jarak antar mobil mepet banget kan. Eh tiba tiba dia serempet mobil kita, diajak minggir malah nyodorin beceng (senjata api), si paling keren deh pak. Ciri-ciri mobil Pajero hitam, Nopol B 1614 TJN," tulis akun X tersebut.

Akun tersebut juga mengunggah foto kartu identitas yang diduga milik pengemudi Pajero itu yang diduga merupakan Purnawirawan TNI.