Banda Aceh (ANTARA) - Cabang olahraga muaythai merampungkan pertandingan babak semifinal Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 di Bale Meuseuraya Aceh (BMA) Kota Banda Aceh, Senin.

Total 17 atlet memastikan satu tiket ke babak final dari sembilan nomor pertandingan. Pertandingan semifinal 17 pertandingan lanjutan digelar dari Senin pagi hingga sore hari.

17 atlet yang memastikan tiket final yakni wakil Jawa Timur Stevannie Rejune usai mengalahkan Mia Amalia dari Banten di nomor pertandingan elite 51 Kg Putri.

Di nomor pertandingan elite kelas 54 Kg Putri wakil Sulawesi Utara Angelian Runtukahu meraih tiket final usai menang atas wakil Jawa Timur Erfin Novitarini.

Kemudian tiket final lainnya diraih Yulia Tomasoma dari Maluku usai mengalahkan Aprilia Nurul dari Bali di babak semifinal.

Pada pertandingan nomor elite 57 Kg Putri, wakil Jawa Timur Adisty Gracelia dari Jawa Barat lolos ke partai final usai mengalahkan Yulius Robby Lestari dari Banten.

Tiket final lainnya di nomor ini diraih wakil Jawa Timur Adela mengalahkan Melisa Siburian dari Sumatera Utara di babak semifinal.

Pada nomor elite kelas 60 Kg Putri tiket final diamankan Annisa Nur Ramadhani dari Jawa Timur usai mengalahkan wakil Sulsel ST Maudy Mardani.

Tiket final lainnya diraih atlet tuan rumah Aceh Antonia Bui Ola usai mengalahkan Tiara Permana Putri.

Sementara di nomor pertandingan elite kelas 60 Kg Putra, dua tiket final diamankan Rachmat Rizal Gozali dari Papua dan Agung Wahyudi dari Jawa Timur.

Di pertandingan semifinal Rachmat Rizal mengalahkan Tovan Nopian dari Jawa Barat dan Agung Wahyudi mengalahkan M Ryan Andika dari Sulsel.

Baca juga: 19 atlet di 10 nomor pastikan tiket final muaythai
Baca juga: Muaythai Jawa Timur tetap ikuti upacara Pembukaan PON Aceh-Sumut

Di nomor pertandingan elite 63,5 Kg Putra tiket final diraih wakil Banten Dwi Sukarno dan Indra Surya Onggeng dari Jawa Barat.

Dalam partai semifinal Dwi Sukarno menang atas wakil Jawa Tengah Irvan Aji Maulana, sementara Indra Surya Onggeng menang atas wakil Jawa Timur Wiji Lestari.

Selanjutnya di nomor pertandingan elite kelas 65 Kg Putra, tiket final diamankan Abdul Muis dari Lampung dan Bangkit Jayan Saputra dari Jawa Timur.

Dalam babak semifinal Abdul Muis mengalahkan Edwin Pratama dari Jawa Barat dan Bangkit Jayan Saputra mengalahkan wakil Aceh Muchti Tamma.

Pada nomor pertandingan elite 67 Kg Putra wakil Papua Lambert Yarrisetouw dan wakil NTB Ardiansyah lolos ke partai final.

Di babak semifinal Lambert mengalahkan wakil Jawa Barat Rian Rinaldy dan Ardiansyah mengalahkan wakil Rahman Husin dari Aceh.

Di nomor pertandingan terakhir elite kelas 71 Putra wakil Papua Oskar Silvester menang atas Sandi Hidayat dari Banten di partai semifinal.

Wakil Jawa Tengah Jalu Aji Darma juga berhasil menang atas wakil Jawa Timur Ersico Pranata Munthe di partai semifinal.

Kemudian Wakil Papua Oskar akan berhadapan dengan Jalu Aji Darma dari Jawa Tengah di partai final nomor elite kelas 71 Kg Putra.

Tingginya tensi pertandingan membuat sejumlah tim mengajukan protes terhadap keputusan wasit seperti tim Jawa Tengah yang memprotes kemenangan wakil Banten.

Selain itu tim Jawa Timur juga mengajukan protes karena atlet mereka dinyatakan kalah oleh dewan juri di partai terakhir.

"Kami mengajukan protes karena tiga wasit berasal dari satu daerah dan satu di atas lapangan pertandingan. Saya melihat ini merugikan kami dari tadi," kata pelatih muaythai Jawa Timur Soldier of Fotune.

Baca juga: Atlet Jawa Tengah dibawa ke rumah sakit usai terkena tendangan lawan