PON Aceh Sumut 2024
Pj Gubernur Sumatera Utara harapkan publikasi PON gaungkan persatuan
8 September 2024 16:44 WIB
Penjabat Gubernur Sumatera Utara Agus Fatoni memberikan keterangan kepada awak media saat menyambangi Media Center Utama untuk PON Aceh-Sumut 2024 di Hotel Santika Dyandra, Medan, Minggu (8/9/2024). ANTARA/Aloysius Lewokeda.
Medan (ANTARA) - Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara Agus Fatoni mengharapkan publikasi informasi terkait ajang PON Aceh-Sumut 2024 menggaungkan pesan persatuan dari kompetisi olahraga yang diikuti para atlet seluruh Indonesia itu.
"(kepada) media kami minta bisa menyebarluaskan informasi (tentang PON) agar kondisi persatuan yang sejuk, iklim (kompetisi) yang sehat, suasana yang kondusif bisa menyebar ke seluruh Indonesia dari Sumatera Utara yang bersama-sama (Aceh) sedang menyelenggarakan PON," ujar Agus Fatoni kepada awak media ketika menyambangi Media Center Utama di Hotel Santika Dyandra, Medan, Minggu.
Ia mengatakan, publikasi media masa sangat penting untuk mengajak seluruh elemen bangsa turut menyukseskan pesta olahraga nasional kali ini.
Pihak penyelenggara, kata dia, mendukung penuh publikasi informasi dengan menyediakan media center satelit pada dua lokasi serta 20 media center penyanggah yang tersebar pada semua arena pertandingan cabang olahraga.
Fatoni mengatakan, media center yang disediakan sangat lengkap dan cukup moderen beserta para petugas yang siaga.
"Saya kira ini media center yang termasuk termodern untuk event kelas nasional bahkan ini menyamai event-event internasional," ujarnya.
Baca juga: Sumut punya dua media center satelit untuk gencarkan publikasi PON
Dengan keberadaan media center yang memadai, semua momentum atau pertandingan cabang-cabang olahraga pada PON bisa disaksikan dari seluruh penjuru tanah air maupun mancanegara.
Keberadaan media cetak, online, dan elektronik, Fatoni melanjutkan, juga lengkap sehingga semua kegiatan PON di Sumatera Utara tidak terlewatkan.
Lebih lanjut, ia mengatakan PON kali ini sejarah baru karena pertama kali digelar pada dua provinsi yaitu Sumatera Utara dan Aceh. Ajang ini, kata dia, memiliki banyak tantangan dan juga banyak kelebihan.
Salah satu kelebihan adalah Sumatera Utara ikut memainkan peran menyebarkan nilai-nilai persatuan melalui olahraga. Fatoni berharap, nilai-nilai positif dalam PON disebarluaskan secara masif untuk kemajuan olahraga di tanah air.
Ajang PON Aceh-Sumut 2024 diselenggarakan pada 8-20 September 2024. Meskipun acara pembukaan akan berlangsung pada 9 September di Banda Aceh namun beberapa cabang olahraga sudah digelar sejak akhir Agustus.
Pesta olahraga nasional kali ini mempertandingkan sebanyak 65 cabang olahraga yang digelar di Sumatera Utara sebanyak 33 cabang dan di Aceh 32 cabang.
PON Aceh-Sumut menjadi edisi terbesar dalam sejarah PON karena diikuti kontingen dari 38 provinsi termasuk perwakilan dari Ibu Kota Nusantara (IKN) serta melibatkan hampir 13 ribu atlet dan 6.000 lebih ofisial.
Baca juga: PB PON Sumut sediakan 20 pusat media peliputan PON XXI 2024
Baca juga: Kominfo buka media center di Aceh untuk dukung peliputan PON XXI
"(kepada) media kami minta bisa menyebarluaskan informasi (tentang PON) agar kondisi persatuan yang sejuk, iklim (kompetisi) yang sehat, suasana yang kondusif bisa menyebar ke seluruh Indonesia dari Sumatera Utara yang bersama-sama (Aceh) sedang menyelenggarakan PON," ujar Agus Fatoni kepada awak media ketika menyambangi Media Center Utama di Hotel Santika Dyandra, Medan, Minggu.
Ia mengatakan, publikasi media masa sangat penting untuk mengajak seluruh elemen bangsa turut menyukseskan pesta olahraga nasional kali ini.
Pihak penyelenggara, kata dia, mendukung penuh publikasi informasi dengan menyediakan media center satelit pada dua lokasi serta 20 media center penyanggah yang tersebar pada semua arena pertandingan cabang olahraga.
Fatoni mengatakan, media center yang disediakan sangat lengkap dan cukup moderen beserta para petugas yang siaga.
"Saya kira ini media center yang termasuk termodern untuk event kelas nasional bahkan ini menyamai event-event internasional," ujarnya.
Baca juga: Sumut punya dua media center satelit untuk gencarkan publikasi PON
Dengan keberadaan media center yang memadai, semua momentum atau pertandingan cabang-cabang olahraga pada PON bisa disaksikan dari seluruh penjuru tanah air maupun mancanegara.
Keberadaan media cetak, online, dan elektronik, Fatoni melanjutkan, juga lengkap sehingga semua kegiatan PON di Sumatera Utara tidak terlewatkan.
Lebih lanjut, ia mengatakan PON kali ini sejarah baru karena pertama kali digelar pada dua provinsi yaitu Sumatera Utara dan Aceh. Ajang ini, kata dia, memiliki banyak tantangan dan juga banyak kelebihan.
Salah satu kelebihan adalah Sumatera Utara ikut memainkan peran menyebarkan nilai-nilai persatuan melalui olahraga. Fatoni berharap, nilai-nilai positif dalam PON disebarluaskan secara masif untuk kemajuan olahraga di tanah air.
Ajang PON Aceh-Sumut 2024 diselenggarakan pada 8-20 September 2024. Meskipun acara pembukaan akan berlangsung pada 9 September di Banda Aceh namun beberapa cabang olahraga sudah digelar sejak akhir Agustus.
Pesta olahraga nasional kali ini mempertandingkan sebanyak 65 cabang olahraga yang digelar di Sumatera Utara sebanyak 33 cabang dan di Aceh 32 cabang.
PON Aceh-Sumut menjadi edisi terbesar dalam sejarah PON karena diikuti kontingen dari 38 provinsi termasuk perwakilan dari Ibu Kota Nusantara (IKN) serta melibatkan hampir 13 ribu atlet dan 6.000 lebih ofisial.
Baca juga: PB PON Sumut sediakan 20 pusat media peliputan PON XXI 2024
Baca juga: Kominfo buka media center di Aceh untuk dukung peliputan PON XXI
Pewarta: Aloysius Lewokeda
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2024
Tags: