PON Aceh Sumut 2024
Aerobik - Pertandingan hari terakhir perebutkan dua medali emas
7 September 2024 22:56 WIB
Pesenam DKI Jakarta Kriscahyani Kurniawan (tengah) bersama pesenam Jawa Timur Della Rose Ananda (kiri) dan pesenam DI Yogyakarta Elmalia Virdania Putri (kanan) menunjukkan medalinya usai upacara penganugerahan medali pada final senam aerobik perorangan putri PON XXI Aceh-Sumut di Gedung Serbaguna Dispora Sumatera Utara, Deli Serdang, Sumatera Utara, Sabtu (7/9/2024). ANTARA FOTO/Makna Zaezar/rwa.
Deli Serdang, Sumatera Utara (ANTARA) - Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 Aceh-Sumut akan mempertandingkan senam aerobik untuk hari kedua, Minggu (8/9), dengan memperebutkan dua medali emas terakhir nomor perorangan putra dan trio.
Pertandingan tersebut akan digelar di GOR Disporasu, Deli Serdang, Sumatera Utara, mulai pukul 10.00 WIB.
Pada nomor aerobik perorangan putra, Gregorius Agung Iswarabawa dari Jakarta, yang merupakan peraih medali emas pada PON XX Papua akan menjadi unggulan pada nomor ini.
Namun, persaingannya tidak akan mudah. Kontingen Jambi akan menurunkan atlet andalannya Aprilian Anggara yang sebelumnya meraih medali perak pada PON XX Papua.
Selain itu, ada nama Raja Dwi Permata Halim dari Jawa Timur yang akan memberikan perlawanan ketat, usai pada hari pertama berhasil menyabet medali emas nomor pasangan campuran.
Atlet muda asal Nusa Tenggara Barat Hamim Bariq Akbar dan atlet tuan rumah Desmon Kristiano Manihuruk juga diperkirakan tampil maksimal. Tri Suryana asal Jawa Tengah juga akan memberikan penampilan terbaik untuk merebut medali.
Baca juga: Aerobik - Dua medali emas diperebutkan di pertandingan hari pertama
Sementara di nomor aerobik trio, kontingen Nusa Tenggara Barat akan menurunkan Refa Juniady Nada, Hamim Bariq Akbar, dan Dicky Surya Utama.
Aprilian Anggara, M Angger Dharmawan, dan M Angger Setiawan akan mewakili Jambi. Kontingen Jakarta akan diperkuat oleh Wulan Septiani, Gregorius Agung Iswarabawa, dan Budi M Arif Qirom.
Tuan rumah Sumatera Utara akan menurunkan Ayu Alinda Lubis, Rivinna Widya Rahma, dan Linda Eka Putri Nasution. Trio ini akan memanfaatkan dukungan penuh dari penonton untuk meraih hasil terbaik.
Selain itu, Yogyakarta yang diwakili oleh Elmalia Virdania Putri, Shafira C Puspita, dan Sinta Nur Laila Aziiz Arwani, serta Jawa Tengah dengan trio yang terdiri dari Tri Suryana, Rofi Adyan Hakim, dan Dadan Aminulloh juga memiliki peluang besar untuk bersaing memperebutkan podium.
Hari pertama cabang olahraga senam aerobik PON XXI Aceh-Sumut telah digelar pada Sabtu (7/9). DKI Jakarta berhasil meraih medali emas pada nomor perseorangan putri lewat Krischayani Kurniawan dengan nilai akhir tertinggi 18,650.
Atlet asal Jawa Timur Della Rosse Ananda Purbowo membawa pulang medali perak dengan nilai total 18,450, disusul oleh atlet Yogyakarta Elmalia Virdania Putri yang mengamankan medali perunggu dengan nilai akhir 17,800.
Baca juga: Aerobik - Krischayani Kurniawan sabet emas nomor Perorangan putri
Baca juga: Jalan panjang Della Rosse dan Raja Dwi raih emas PON senam aerobik
Selanjutnya: Adapun Jawa Timur
Adapun Jawa Timur mengunci medali emas di nomor pasangan campuran lewat atlet Della Rosse Ananda Purbowo dan Raja Dwi Permata Halim dengan nilai akhir 18,700.
Medali perak jatuh ke tangan kontingen Jambi melalui pasangan Fitri Khairunnisa dan Muhammad Angger Setiawan, dengan total nilai 18.150.
Sedangkan medali perunggu diraih oleh pasangan asal Yogyakarta Cahyani Putri dan Muhammad Ikhlasul Latin Sani dengan total nilai 16,900.
Sebelumnya, senam telah mempertandingkan senam artistik dan senam ritmik.
Pada senam artistik, Riau menjadi juara umum dengan torehan enam medali emas, tiga perak, dan dua perunggu. Diikuti DKI Jakarta dengan lima emas, tiga perak satu perunggu, dan Jawa Timur yang berhasil mengamankan tiga emas, empat perak, dan dua perunggu.
Sementara pada senam ritmik, kontingen Lampung mendominasi dengan menorehkan empat emas dan dua perak. DKI Jakarta meraih satu emas, tiga perak, dan satu perunggu. Diikuti Jawa Barat dan Jawa Timur yang masing-masing merebut dua perunggu.
Baca juga: Aerobik - Jawa Timur kunci emas di nomor pasangan campuran
Baca juga: Aerobik - PON Perdana Krischayani Kurniawan yang berbuah manis
Pertandingan tersebut akan digelar di GOR Disporasu, Deli Serdang, Sumatera Utara, mulai pukul 10.00 WIB.
Pada nomor aerobik perorangan putra, Gregorius Agung Iswarabawa dari Jakarta, yang merupakan peraih medali emas pada PON XX Papua akan menjadi unggulan pada nomor ini.
Namun, persaingannya tidak akan mudah. Kontingen Jambi akan menurunkan atlet andalannya Aprilian Anggara yang sebelumnya meraih medali perak pada PON XX Papua.
Selain itu, ada nama Raja Dwi Permata Halim dari Jawa Timur yang akan memberikan perlawanan ketat, usai pada hari pertama berhasil menyabet medali emas nomor pasangan campuran.
Atlet muda asal Nusa Tenggara Barat Hamim Bariq Akbar dan atlet tuan rumah Desmon Kristiano Manihuruk juga diperkirakan tampil maksimal. Tri Suryana asal Jawa Tengah juga akan memberikan penampilan terbaik untuk merebut medali.
Baca juga: Aerobik - Dua medali emas diperebutkan di pertandingan hari pertama
Sementara di nomor aerobik trio, kontingen Nusa Tenggara Barat akan menurunkan Refa Juniady Nada, Hamim Bariq Akbar, dan Dicky Surya Utama.
Aprilian Anggara, M Angger Dharmawan, dan M Angger Setiawan akan mewakili Jambi. Kontingen Jakarta akan diperkuat oleh Wulan Septiani, Gregorius Agung Iswarabawa, dan Budi M Arif Qirom.
Tuan rumah Sumatera Utara akan menurunkan Ayu Alinda Lubis, Rivinna Widya Rahma, dan Linda Eka Putri Nasution. Trio ini akan memanfaatkan dukungan penuh dari penonton untuk meraih hasil terbaik.
Selain itu, Yogyakarta yang diwakili oleh Elmalia Virdania Putri, Shafira C Puspita, dan Sinta Nur Laila Aziiz Arwani, serta Jawa Tengah dengan trio yang terdiri dari Tri Suryana, Rofi Adyan Hakim, dan Dadan Aminulloh juga memiliki peluang besar untuk bersaing memperebutkan podium.
Hari pertama cabang olahraga senam aerobik PON XXI Aceh-Sumut telah digelar pada Sabtu (7/9). DKI Jakarta berhasil meraih medali emas pada nomor perseorangan putri lewat Krischayani Kurniawan dengan nilai akhir tertinggi 18,650.
Atlet asal Jawa Timur Della Rosse Ananda Purbowo membawa pulang medali perak dengan nilai total 18,450, disusul oleh atlet Yogyakarta Elmalia Virdania Putri yang mengamankan medali perunggu dengan nilai akhir 17,800.
Baca juga: Aerobik - Krischayani Kurniawan sabet emas nomor Perorangan putri
Baca juga: Jalan panjang Della Rosse dan Raja Dwi raih emas PON senam aerobik
Selanjutnya: Adapun Jawa Timur
Adapun Jawa Timur mengunci medali emas di nomor pasangan campuran lewat atlet Della Rosse Ananda Purbowo dan Raja Dwi Permata Halim dengan nilai akhir 18,700.
Medali perak jatuh ke tangan kontingen Jambi melalui pasangan Fitri Khairunnisa dan Muhammad Angger Setiawan, dengan total nilai 18.150.
Sedangkan medali perunggu diraih oleh pasangan asal Yogyakarta Cahyani Putri dan Muhammad Ikhlasul Latin Sani dengan total nilai 16,900.
Sebelumnya, senam telah mempertandingkan senam artistik dan senam ritmik.
Pada senam artistik, Riau menjadi juara umum dengan torehan enam medali emas, tiga perak, dan dua perunggu. Diikuti DKI Jakarta dengan lima emas, tiga perak satu perunggu, dan Jawa Timur yang berhasil mengamankan tiga emas, empat perak, dan dua perunggu.
Sementara pada senam ritmik, kontingen Lampung mendominasi dengan menorehkan empat emas dan dua perak. DKI Jakarta meraih satu emas, tiga perak, dan satu perunggu. Diikuti Jawa Barat dan Jawa Timur yang masing-masing merebut dua perunggu.
Baca juga: Aerobik - Jawa Timur kunci emas di nomor pasangan campuran
Baca juga: Aerobik - PON Perdana Krischayani Kurniawan yang berbuah manis
Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024
Tags: