Sebagian pedagang Pasar Senen tak mampu selamatkan barang
26 April 2014 10:12 WIB
Kebakaran Pasar Senen Sejumlah pedagang menyelamatkan barang dagangannya saat bencana kebakaran yang melanda Blok 3 Pasar Senen, Jakarta Pusat, Jumat (25/4). Dirut PD Pasar Jaya Djangga Lubis memperkirakan sedikitnya 2.043 kios dari total 3.096 kios terbakar dalam peristiwa tersebut. (ANTARA FOTO/Andika Wahyu)
Jakarta (ANTARA News) - Pedagang pakaian Pasar Senen, Surya mengatakan tidak ada barang dagangannya yang berhasil diselamatkan dari kebakaran yang melanda pasar tersebut pada Jumat (25/4).
"Toko saya dibagian dalam, habis terbakar semua," kata Surya yang ditemui di Pasar Senen, Jakarta Pusat, Sabtu.
Surya mengaku mendapatkan informasi kebakaran tersebut melalui pesan singkat pada pagi hari saat ia berada di rumah ketika akan berangkat ke Pasar Senen.
Ia mengaku pasrah karena tidak ada yang bisa diselamatkan, disaat transaksi pasar sedang ramai karena beberapa bulan lagi akan menyambut lebaran.
"Sementara saya cari usaha lain dulu," tambah Surya.
Menurut informasi yang ia peroleh kebakaran tersebut akibat arus pendek, namun Surya tidak yakin karena setiap hari sejak pukul 18.00 WIB pasar sudah tutup dan bangunan dikunci serta listrik dipadamkan.
"Sepertinya disengaja, karena kalau tidak disengaja tidak mungkin habis terbakar seperti ini," tambah Surya yang mengaku sudah berdagang selama 10 tahun di pasar tersebut.
Pedagang lainnya, Iwan sudah melihat kondisi tokonya yang tinggal debu.
"Semuanya habis terbakar jadi debu, peti-peti berisi celana panjang yang baru didistribusikan juga habis terbakar," kata Iwan.
Hingga saat ini petugas pemadam kebakaran masih terus melakukan pemadaman karena masih ada satu titik api yang menyala.
"Toko saya dibagian dalam, habis terbakar semua," kata Surya yang ditemui di Pasar Senen, Jakarta Pusat, Sabtu.
Surya mengaku mendapatkan informasi kebakaran tersebut melalui pesan singkat pada pagi hari saat ia berada di rumah ketika akan berangkat ke Pasar Senen.
Ia mengaku pasrah karena tidak ada yang bisa diselamatkan, disaat transaksi pasar sedang ramai karena beberapa bulan lagi akan menyambut lebaran.
"Sementara saya cari usaha lain dulu," tambah Surya.
Menurut informasi yang ia peroleh kebakaran tersebut akibat arus pendek, namun Surya tidak yakin karena setiap hari sejak pukul 18.00 WIB pasar sudah tutup dan bangunan dikunci serta listrik dipadamkan.
"Sepertinya disengaja, karena kalau tidak disengaja tidak mungkin habis terbakar seperti ini," tambah Surya yang mengaku sudah berdagang selama 10 tahun di pasar tersebut.
Pedagang lainnya, Iwan sudah melihat kondisi tokonya yang tinggal debu.
"Semuanya habis terbakar jadi debu, peti-peti berisi celana panjang yang baru didistribusikan juga habis terbakar," kata Iwan.
Hingga saat ini petugas pemadam kebakaran masih terus melakukan pemadaman karena masih ada satu titik api yang menyala.
Pewarta: Desi Purnamawati
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2014
Tags: