Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) Kementerian ESDM Dadan Kusdiana dalam pernyataannya di Jakarta, Selasa mengatakan pengumuman pemenang lelang WK tersebut ditandai dengan penyampaian surat penetapan pemenang lelang oleh Menteri ESDM Bahlil Lahadalia kepada badan usaha atau bentuk usaha tetap peserta lelang.
"Yang menarik dari pengumuman ini adalah terdapat perusahaan migas China yang berpartisipasi dalam lelang wilayah kerja migas ini. Untuk itu kami juga turut mengucapkan terima kasih atas dukungan Pemerintah China," kata dia.
Dirinya menjelaskan, untuk WK Central Andaman (offshore bagian utara Sumatera), pemenangnya yakni konsorsium Premier Oil South Andaman Limited dan Mubadala Energy Holdings Limited, dengan bonus tanda tangan sebesar 300.000 dolar AS dan total komitmen pasti 4.032.293 dolar AS.
Selanjutnya, untuk WK Amanah (onshore Sumatera Selatan), pemenangnya yakni konsorsium PT Medco Energi Linggau, PT Sele Raya dan KUFPEC Regional Ventures (Indonesia) Limited, dengan bonus tanda tangan sebesar 300.000 dolar AS dan total komitmen pasti 3.150.000 dolar AS.
Sedangkan untuk WK Melati (onshore-offshore Sulawesi Tenggara-Sulawesi Tengah), pemenangnya adalah konsorsium PT Pertamina Hulu Energi, Sinopec International Energy Investment Holdings Limited dan KUFPEC Regional Ventures (Indonesia) Limited, dengan bonus tanda tangan sebesar 200.000 dolar AS dan total komitmen pasti 12.700.000 dolar AS.
Lebih lanjut, Dadan menyampaikan pada penawaran WK migas tahap satu tahun 2024 sebenarnya terdapat lima wilayah kerja yang telah ditawarkan, yaitu WK Amanah, WK Central Andaman, WK Melati, Wilayah Kerja Panai, dan WK Pesut Mahakam.
Baca juga: Kementerian ESDM: WK Pesut Mahakam miliki potensi pengembangan menarik
Baca juga: Petronas tandatangani perpanjangan kontrak WK Ketapang dan Bobara