Kupang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur mengapresiasi upaya Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) yang turut mendukung pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di NTT untuk go digital agar bisa semakin dikenal luas.

“Indosat sesungguhnya punya binaan UMKM yang sudah dibicarakan bahwa nanti di even-even lainnya Indosat melalui IM3 akan mendukung para pelaku UMKM di NTT agar bisa semakin go digital,” kata Plt Kadis Koperasi dan UMKM NTT Andy Endezon Mandala di Kupang, Minggu.

Menurut dia, dengan kehadiran Indosat di event Exotic Run dan Jazz Festival Night dengan mendukung 106 pelaku UMKM di Kota Kupang menunjukkan bahwa kehadiran salah satu provider nasional itu tidak hanya fokus ke dunia telekomunikasi tetapi juga terlibat dalam membantu pemerintah.

Saat ini, ujar dia, di NTT terdapat 98.270 pelaku UMKM, dari jumlah tersebut 8.000 tersebar di Kota Kupang, dan belum semuanya go digital.

Karena itu menurut dia, kehadiran salah satu provider nasional itu akan turut membantu pemerintah NTT melatih dan membina para pelaku UMKM agar bisa mempromosikan produk-produk mereka secara digital.

“Sebab salah satu masalah utama yang dihadapi pelaku UMKM adalah keteraksesan digital dan penerapannya,” ujar dia.

Andy berharap harap ke depan sinergi positif dan kolaborasi dapat terus berjalan agar dapat mendukung perkembangan UMKM serta perekonomian lokal, karena memang NTT Butuh sinergi semua pihak untuk memberdayakan para pelaku UMKM di NTT.

SVP Head of Region Bali Nusra Indosat Ooredoo Hutchison Julandi George Fransiskus mengatakan bahwa saat ini salah satu tujuan Indosat adalah Empowering Indonesia dan salah satu di dalam tujuan tersebut adalah UMKM.

“Salah satunya kita terapkan di Kupang. Dan program yang akan kita jalankan adalah program SheHacks dengan memberdayakan pelaku UMKM wanita,” ujar dia.

Selain itu, juga pihaknya melakukan digital bisnis untuk para pelaku UMKM dengan ikut membagikan informasi atau pengetahuan tentang bagaimana menempatkan UMKM bisnis di digital.

Jadi memang ujar dia, SheHacks dan digital bisnis inilah yang akan menjadi fokus utama mereka untuk memberdayakan pelaku-pelaku UMKM di NTT.

Baca juga: Sandiaga Uno borong produk UMKM peserta AKI 2024 di LabuanBajo
Baca juga: Disparekraf NTT catat 10 ribuan UMKM di NTT terdaftar dalamekraf
Baca juga: Kemenkeu hadirkan Gebyar UMKM dan Sawit NTT agar naik kelas