Rupiah melemah seiring pasar menantikan rilis klaim pengangguran AS
29 Agustus 2024 16:33 WIB
Ilustrasi - Petugas menghitung mata uang Rupiah dan Dolar AS di Ayu Masagung Money Changer, Jakarta. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/aww/am.
Jakarta (ANTARA) - Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS pada akhir perdagangan Kamis melemah seiring pelaku pasar menantikan rilis klaim pengangguran Amerika Serikat (AS).
Pada akhir perdagangan Kamis, rupiah ditutup turun tipis 2 poin atau 0,01 persen menjadi Rp15.424 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp15.422 per dolar AS.
"Investor cenderung wait and see menjelang rilis revisi data pertumbuhan PDB AS dan klaim pengangguran AS malam ini," kata analis mata uang Lukman Leong di Jakarta, Kamis.
PDB AS kuartal II-2024 diperkirakan akan tumbuh 2,8 persen dan klaim pengangguran diproyeksikan sebesar 232 ribu.
Kekhawatiran di Timur Tengah masih berpotensi menekan mata uang berisiko, namun saat ini belum ada perkembangan signifikan.
Kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Kamis naik ke level Rp15.409 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp15.476 per dolar AS.
Pada akhir perdagangan Kamis, rupiah ditutup turun tipis 2 poin atau 0,01 persen menjadi Rp15.424 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp15.422 per dolar AS.
"Investor cenderung wait and see menjelang rilis revisi data pertumbuhan PDB AS dan klaim pengangguran AS malam ini," kata analis mata uang Lukman Leong di Jakarta, Kamis.
PDB AS kuartal II-2024 diperkirakan akan tumbuh 2,8 persen dan klaim pengangguran diproyeksikan sebesar 232 ribu.
Kekhawatiran di Timur Tengah masih berpotensi menekan mata uang berisiko, namun saat ini belum ada perkembangan signifikan.
Kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Kamis naik ke level Rp15.409 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp15.476 per dolar AS.
Pewarta: Martha Herlinawati Simanjuntak
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2024
Tags: