"Kami menyediakan beberapa depo sebagai area parkir terutama bagi umat yang berasal dari luar kota," kata Direktur Utama PT Transportasi Jakarta Welfizon Yuza di Jakarta, Rabu.
Selain kantong parkir, pengelola Transjakarta juga menyiapkan fasilitas angkutan di sekitar area GBK yang jumlahnya akan disesuaikan dengan kebutuhan.
"Fasilitas-fasilitas angkutan yang di dalam (GBK) tentunya nanti kami akan sesuaikan kebutuhan-kebutuhan di sekitar GBK. Lalu mengangkut dari kantong-kantong parkir. Kami sudah melakukan koordinasi intens dengan panitia," tutur Welfizon
Adapun terkait jumlah armada Transjakarta menuju GBK yang rencananya akan ditambah demi bisa melayani masyarakat khususnya umat Katolik yang akan menghadiri misa, dia mengatakan masih melakukan perhitungan.
"Kunjungan tamu negara Paus Fransiskus kami sudah melakukan koordinasi dengan panitia. Tadi siang juga melakukan rapat dengan Polda Metro untuk membahas skenario-skenario terkait bus," kata dia.
Sebelumnya, Dinas Perhubungan DKI Jakarta mengemukakan akan menambah armada Transjakarta di sejumlah titik mengarah ke GBK agar bisa dimanfaatkan masyarakat.
Paus Fransiskus dijadwalkan melakukan perjalanan apostolik ke Indonesia, Papua Nugini, Timor Leste, dan Singapura pada tanggal 2-13 September 2024.Indonesia menjadi negara pertama dalam rangkaian kunjungan Paus Fransiskus ke kawasan Asia Pasifik, yaitu pada tanggal 3 sampai dengan 6 September 2024.
Menurut informasi yang diterima, Paus Fransiskus tiba di Indonesia pada tanggal 3 September 2024 siang. Lalu, keesokan harinya atau pada 4 September 2024, pemimpin umat Katolik tersebut dijadwalkan bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta.
Kemudian, pada 5 September 2024, Paus Fransiskus dijadwalkan menghadiri pertemuan antaragama di Masjid Istiqlal, Jakarta, dilanjutkan pertemuan dengan penerima manfaat organisasi amal di Kantor Konferensi Waligereja Indonesia (KWI).Menurut informasi yang diterima, Paus Fransiskus tiba di Indonesia pada tanggal 3 September 2024 siang. Lalu, keesokan harinya atau pada 4 September 2024, pemimpin umat Katolik tersebut dijadwalkan bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta.
Lalu, Paus melanjutkan kunjungan ke Port Moresby (Papua Nugini) dan Vanimo dari 6-9 September 2024, Dili (Timor Leste) dari 9-11 September 2024 dan Singapura dari 11-13 September 2024.