Mataram (ANTARA News) - Erna Kusumaningsih, siswa SMKN 1 Mataram, terpaksa mengikuti ujian nasional (UN) di rumah karena kecelakaan lalu lintas yang dialaminya pada Rabu (9/4) lalu.
Diawasi oleh dua orang pengawas ujian, siswa jurusan perbankan SMKN 1 Mataram ini mengikuti UN di rumahnya di Jalan Dr Wahidin, Gang Maluku, Rembiga, Kota Mataram, Senin.
Menurut Irwan Jayadi, pengawas ujian, tidak ada perlakuan khusus yang diberikan kepada Erna. Sama seperti peserta ujian lainnya, Erna diberikan waktu untuk mengerjakan soal ujian selama 120 menit.
Namun, lanjut Irwan, ujian yang semestinya dimulai pukul 08.30 Wita baru dilaksanakan pukul 08.45 Wita. Karena keterlambatan tersebut, waktu pelaksanaan ujian disesuaikan dan berakhir pukul 09.45 Wita.
"Tidak ada perlakuan khusus, hanya penyesuaian waktu saja. Soal dan lembar jawab ujian sama dengan peserta lainnya," katanya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pendidikan Menengah Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kota Mataram Abdul Hamid mengatakan, pelaksanaan UN hari pertama berjalan relatif lancar.
Menurutnya, pada hari pertama UN ini ada dua orang siswa yang melaksanakan UN di rumah karena sakit.
"Selain siswa SMKN 1 Mataram, ada satu siswa SMKN 8 Mataram yang juga mengikuti UN di rumah karena sakit," kata Hamid.
Siswi ini ikuti UN di rumah
14 April 2014 11:31 WIB
Siswi SMK I Mataram, Erna Kusuma Ningsih mengerjakan soal Ujian Nasional (UN) di rumahnya di Kelurahan Rembige, Mataram, NTB, Senin (14/4). (ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi)
Pewarta: Siti Zulaeha
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2014
Tags: