Beijing (ANTARA) - China berencana memperkuat tenaga pengajarnya dengan membina tenaga profesional mereka agar lebih kompeten dan berkualitas tinggi, sebuah tugas yang sangat penting dalam upaya negara tersebut untuk menjadi lokomotif di bidang pendidikan.
Untuk mencapai tujuan itu, serangkaian pedoman yang diterbitkan pada Senin (26/8) menguraikan langkah-langkah spesifik, termasuk memperkuat integritas profesional, perilaku dan keterampilan guru, mengoptimalkan alokasi sumber daya pendidikan, serta melindungi hak-hak dan kepentingan para guru.
Pedoman tersebut mengadvokasi nol toleransi terhadap malapraktik dan pelanggaran regulasi yang berkaitan dengan guru, menyerukan penegakan disiplin yang ketat dan konsekuensi hukum bagi para pelanggar.
Pembangunan sekolah pendidikan guru (normal school) akan didukung lebih lanjut, dan pelatihan untuk guru-guru di daerah terpencil akan diperkuat, menurut pedoman tersebut.
Upaya-upaya yang lebih kuat diperlukan untuk memastikan pembayaran gaji yang tepat waktu bagi para guru, meringankan beban kerja yang tidak perlu, dan melindungi mereka dari perlakuan yang tidak pantas seperti penghinaan, pencemaran nama baik, dan gunjingan.
Selain itu, pedoman itu juga menyerukan untuk meningkatkan status sosial guru, menumbuhkan rasa hormat masyarakat kepada tenaga pendidik, dan mendorong dukungan masyarakat terhadap pendidikan.
China berencana bina guru berkualitas tinggi untuk perkuat pendidikan
27 Agustus 2024 10:07 WIB
Para siswa berfoto bersama dengan guru mereka setelah ujian di lokasi ujian masuk perguruan tinggi nasional di Yinchuan, Daerah Otonomi Ningxia Hui, Tiongkok barat laut, pada 8 Juni 2024. ANTARA/Xinhua/Wang Peng
Pewarta: Xinhua
Editor: Santoso
Copyright © ANTARA 2024
Tags: