BNI raih penghargaan Program Literasi Terbaik dari OJK
24 Agustus 2024 09:09 WIB
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI meraih penghargaan Program Literasi Terbaik dalam Financial Literacy Award 2024 oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) saat rangkaian acara pencanangan Gerakan Nasional Cerdas Keuangan (GENCARKAN) di JIExpo Convention Centre and Theatre, Jakarta, Kamis (22/8/2024). (ANTARA/HO-BNI)
Jakarta (ANTARA) - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI meraih penghargaan Program Literasi Terbaik dalam Financial Literacy Award 2024 oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
“Terima kasih kepada OJK atas penghargaan ini. BNI akan terus melanjutkan program-program yang berkelanjutan dan inovatif untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat secara masif, merata, dan tepat sasaran,” kata Direktur Network and Services BNI Ronny Venir dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu.
Dia menambahkan penghargaan itu menunjukkan bahwa BNI mampu melakukan percepatan perluasan akses atau inklusi keuangan masyarakat, sebagaimana program prioritas pemerintah.
“BNI berkomitmen penuh untuk mendukung program GENCARKAN serta upaya perusahaan dalam memperluas akses keuangan, terutama di daerah 3T (Terdepan, Terluar, Tertinggal),” ujarnya.
Program GENCARKAN bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, kemampuan, tingkat kepercayaan diri, dan perilaku masyarakat sehingga dapat mengambil keputusan yang tepat dalam melakukan pengelolaan keuangan di masa depan.
Kegiatan literasi keuangan ini juga dilakukan agar setiap segmen masyarakat lebih memahami produk dan layanan bank, manfaat dan keuntungan yang dapat diperoleh serta risiko-risiko finansial yang mungkin timbul.
“Partisipasi BNI dalam acara GENCARKAN merupakan wujud komitmen perusahaan untuk mendukung strategi OJK dalam meningkatkan literasi dan inklusi keuangan masyarakat melalui perluasan akses terhadap produk dan layanan keuangan bank,” ujar Ronny.
Menurut Ronny, hal ini sejalan dengan tujuan program GENCARKAN, yaitu meningkatkan sinergi pelaksanaan kegiatan literasi dan inklusi keuangan oleh seluruh pemangku kepentingan guna mewujudkan masyarakat yang cerdas secara finansial, sehingga terhindar dari berbagai kasus kejahatan finansial.
BNI juga berkomitmen untuk melindungi dan memastikan hak-hak konsumen dalam bertransaksi dan menggunakan produk serta layanan BNI.
“Melalui kegiatan literasi dan inklusi keuangan ini, kami berharap dapat memperkecil kesenjangan akses layanan keuangan di masyarakat dengan mengurangi jumlah masyarakat yang belum memiliki rekening bank atau unbanked,” tambahnya.
Disamping itu, BNI juga memperluas jangkauan layanan dengan menghadirkan Agen46 di area blank spot yang tidak terjangkau oleh outlet BNI.
Saat ini, terdapat lebih dari 200.000 Agen46 BNI yang tersebar di seluruh Indonesia, dengan 15.000 di antaranya berada di area 3T. Agen46 BNI hadir untuk melayani masyarakat yang paling membutuhkan akses keuangan.
BNI berkomitmen untuk terus mendukung GENCARKAN dengan melakukan edukasi secara menyeluruh untuk seluruh lapisan masyarakat.
Baca juga: BNI buka suara terkait rencana pelepasan saham BSI
Baca juga: BNI: Transaksi pengguna “wondr by BNI” naik hingga 200 persen
Baca juga: BNI salurkan kredit "consumer" Rp132,7 triliun pada semester I 2024
“Terima kasih kepada OJK atas penghargaan ini. BNI akan terus melanjutkan program-program yang berkelanjutan dan inovatif untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat secara masif, merata, dan tepat sasaran,” kata Direktur Network and Services BNI Ronny Venir dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu.
Dia menambahkan penghargaan itu menunjukkan bahwa BNI mampu melakukan percepatan perluasan akses atau inklusi keuangan masyarakat, sebagaimana program prioritas pemerintah.
“BNI berkomitmen penuh untuk mendukung program GENCARKAN serta upaya perusahaan dalam memperluas akses keuangan, terutama di daerah 3T (Terdepan, Terluar, Tertinggal),” ujarnya.
Program GENCARKAN bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, kemampuan, tingkat kepercayaan diri, dan perilaku masyarakat sehingga dapat mengambil keputusan yang tepat dalam melakukan pengelolaan keuangan di masa depan.
Kegiatan literasi keuangan ini juga dilakukan agar setiap segmen masyarakat lebih memahami produk dan layanan bank, manfaat dan keuntungan yang dapat diperoleh serta risiko-risiko finansial yang mungkin timbul.
“Partisipasi BNI dalam acara GENCARKAN merupakan wujud komitmen perusahaan untuk mendukung strategi OJK dalam meningkatkan literasi dan inklusi keuangan masyarakat melalui perluasan akses terhadap produk dan layanan keuangan bank,” ujar Ronny.
Menurut Ronny, hal ini sejalan dengan tujuan program GENCARKAN, yaitu meningkatkan sinergi pelaksanaan kegiatan literasi dan inklusi keuangan oleh seluruh pemangku kepentingan guna mewujudkan masyarakat yang cerdas secara finansial, sehingga terhindar dari berbagai kasus kejahatan finansial.
BNI juga berkomitmen untuk melindungi dan memastikan hak-hak konsumen dalam bertransaksi dan menggunakan produk serta layanan BNI.
“Melalui kegiatan literasi dan inklusi keuangan ini, kami berharap dapat memperkecil kesenjangan akses layanan keuangan di masyarakat dengan mengurangi jumlah masyarakat yang belum memiliki rekening bank atau unbanked,” tambahnya.
Disamping itu, BNI juga memperluas jangkauan layanan dengan menghadirkan Agen46 di area blank spot yang tidak terjangkau oleh outlet BNI.
Saat ini, terdapat lebih dari 200.000 Agen46 BNI yang tersebar di seluruh Indonesia, dengan 15.000 di antaranya berada di area 3T. Agen46 BNI hadir untuk melayani masyarakat yang paling membutuhkan akses keuangan.
BNI berkomitmen untuk terus mendukung GENCARKAN dengan melakukan edukasi secara menyeluruh untuk seluruh lapisan masyarakat.
Baca juga: BNI buka suara terkait rencana pelepasan saham BSI
Baca juga: BNI: Transaksi pengguna “wondr by BNI” naik hingga 200 persen
Baca juga: BNI salurkan kredit "consumer" Rp132,7 triliun pada semester I 2024
Pewarta: Imamatul Silfia
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2024
Tags: