Bekasi (ANTARA News) - Badan Pemeriksa Keuangan Jawa Barat memeriksa kualitas pengerjaan fisik pembangunan Stadion Patriot Kota Bekasi yang menelan anggaran tahap awal sebesar Rp234 miliar.

"Hari ini baru melakukan pengukuran pagar. Nantinya semua akan diperiksa untuk dicocokan dengan laporan keuangan," kata Kabid Pertanahan Dinas Bangunan dan Kebakaran Kota Bekasi, Hikmatullah, di Bekasi.

Menurutnya, pemeriksaan sejumlah berkas administrasi stadion tersebut sudah dilakukan BPK sejak dua pekan sebelumnya.

"Pemeriksaan administrasi sudah selesai dilakukan, tinggal dicocokan dengan bukti fisik," katanya.

Sementara itu, General Manager PT Prambanan, Endang Hidayat mengaku mendukung penuh upaya pemeriksaan dari BPK tersebut.

"Sebab, pemeriksaan ini untuk melengkapi tahap akhir penyelesaian proyek tahap awal ini," katanya.

Endang mengatakan, setiap pihak yang terlibat dalam pembangunan stadion yang berlokasi di GOR Kota Bekasi Jalan Ahmad Yani, Bekasi Selatan itu tidak perlu takut dengan adanya pemeriksaan oleh BPK.

"Justru jika kita menutup-nutupi akan menjadi timbul prasangka buruk," ujarnya.

Menurutnya, PT Prambanan sudah melakukan kontrak pembangunan hingga tahap kedua berupa tribun utara dan selatan.

Namun demikian, pihaknya belum masih mempertimbangkan apakah proyek tahap dua tersebut akan dikerjakan pihaknya.

"Nantinya untuk tribun utara dan tribun selatan kan harus ada lelang lagi, dan saya belum yakin akan kembali ikut lelang tender tergantung persetujuan kantor pusat di Surabaya," katanya. (AFR/R021)