Jakarta (ANTARA) - Color Asia Live bersama Otello Asia mengumumkan denah dan harga tiket The Script Satellites World Tour 2025 di Jakarta dan Surabaya.

The Script dijadwalkan akan tampil pada Jumat 14 Februari 2025 di ICE BSD City dan Minggu 16 Februari 2025 di Jatim Expo Surabaya.

“Denah & Harga Tiket The Script Satellite World Tour 2025 resmi diumumkan hari ini kami dari Color Asia Live ingin memberikan informasi bahwa tiket untuk show di Jakarta dapat dibeli melalui website resmi kami di www.thescriptIndonesia2025.com," kata CEO Color Asia Live David Ananda dalam keterangan resminya, Jumat.

Baca juga: FireHouse akan tampil dalam konser di Jakarta pada 18 Oktober

Tiket konser The Script Satellites World Tour 2025 di Jakarta dan Surabaya bisa dipesan mulai Selasa 27 Agustus 2024 pukul 11.59 WIB di situs web www.thescriptindonesia2025.com.
Denah dan harga tiket konser The Script Satellites World Tour di Jakarta. (ANTARA/HO-Color Asia Live dan Otello Asia)


Baca juga: Lee Hi masuk dalam daftar penampil di festival musik City Camp 2024

Berikut denah dan kategori tiket beserta harganya untuk konser The Script Satellites World Tour 2025 di Jakarta:

Diamond: Rp1.950.000

Golden Festival Priority: Rp1.450.000

Golden Festival: Rp1.250.000

Platinum: Rp1.150.000

Festival Priority: Rp990.000

Festival: Rp825.000

Silver: Rp750.000

Bronze: Rp650.000

Baca juga: Tiket konser Super Diva mulai tersedia untuk umum Kamis
Denah dan harga tiket konser The Script Satellites World Tour di Surabaya. (ANTARA/HO-Color Asia Live dan Otello Asia)


​​​​​​​Berikut denah dan kategori tiket beserta harganya untuk konser The Script Satellites World Tour 2025 di Surabaya:

Diamond VIP: Rp1.950.000

Platinum: Rp1.450.000

Festival: Rp990.000

Harga tiket belum termasuk pajak dan biaya admin tiket 20 persen.

“Untuk tiket pertunjukan The Script Satellite World Tour 2025 di Surabaya akan mulai tersedia dan dapat dibeli melalui website resmi yang sama di www.thescriptindonesia2025.com pilih button show di Surabaya," kata CEO Otello Asia Sysan Ibrahim.

Baca juga: Menparekraf nilai penyelenggaraan konser tingkatkan ekonomi kreatif