Jakarta (ANTARA News) - Gol bunuh diri John Terry mengikis harapan Chelsea meraih gelar Premier League dan memberi jalan bagi Crystal Palace keluar dari zona degradasi dengan kemenangan 1-0 di Selhurst Park, Sabtu.

Kemenangan Palace itu menghadiahi anak-anak asuh Tony Pulis harapan besar untuk terhindar dari degradasi dan duduk di peringkat 16 papan klasemen dengan unggul 3 poin dari penghuni ketiga dari bawah.

Setelah menang gemilang 6-0 atas Arsenal pekan lalu, dan kekalahan Palace di Newcastle United, besar harapan klub asurah Jose Mourinho bisa meraih tiga poin dalam laga tersebut.

Tetapi, tuan rumah yang mengamuk mencatatkan kemenangan liga pertama atas Chelsea sejak 1990, meskipun karena gol bunuh diri Terry.

John Terry membuat gol bunuh diri pada menit 52. Joel Ward melayangkan umpan silang dari sisi kiri, dan kapten Chelsea yang menghadang Joe Ledley, tanpa sengaja menyundul bola masuk gawang melewati kiper Petr Cech.

Itu kekalahan menyakitkan bagi Chelsea, yang kehilangan harapan meraih empat poin di puncak bersaing dengan sesama penantang gelar, Liverpool dan Manchester City, yang juga bertanding akhir pekan ini.

Chelsea menyia-nyiakan kesempatan pada menit 18 ketika tendangan Andre Schurrle melebar saat memanfaatkan umpan Cesar Azpilicueta.

Tuan rumah mendapatkan kesempatan delapan menit kemudian, Yannick Bolasie berjuang untuk mengontrol umpan Jason Puncheon sebelum tendangannya gagal mencapai sasaran.

Setelah mendapatkan ancaman dari Torres, pada awal babak kedua, Palace melalui Cameron Jerome mencoba menjebol gawang Petr Cech, namun bola dari umpan Yanick Bolasie, masih melenceng.

Chelsea sebenarnya nyaris menyamakan kedudukan, ketika upaya Eden Hazard dihadang dengan gemilang oleh Speroni menit 73, serta melalui Puncheon menit 62, sebelum Terry menyundul bola tendangan bebas dari Oscar 60 detik kemudian, namun bola melambung di atas mistar gawang Palace.

Ledley juga dua kali hampir mencetak gol bagi tuan rumah pada menit-menit akhir, demikian mengutip laman resmi Premier League.