"Prosesi ini merupakan bagian dari peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia yang ke-79 dan telah menjadi tradisi tahunan sejak 2020," kata Ketua Relawan Info Taruna Samarinda Joko Iswanto kepada di Samarinda, Sabtu.
Dia menyampaikan bahwa kegiatan ini telah memasuki tahun kelima. Sejak 2020, pihaknya dengan 60-an satuan relawan maupun instansi rutin mengadakan pengibaran bendera di simpang empat Mall Lembuswana.
Baca juga: Trenggono: Upacara HUT RI di pulau terluar bentuk perhatian pemerintah
"Walaupun hujan deras, acara tetap dilaksanakan hingga selesai. Ada 63 satuan relawan yang terlibat, termasuk dari berbagai instansi seperti KPLP, Dishub, dan Satlantas Polresta Samarinda yang mengatur lalu lintas," tambah Joko.
Persiapan acara dimulai sejak pukul 09:00 Wita, dengan detik-detik pengibaran bendera tepat pada pukul 11:00 WITA.
"Biasanya kalau hujan, orang-orang bubar. Tetapi kali ini, semua malah mendekat dan semakin ramai, khidmat pengibaran merah putih semakin terasa berkobar," kata Jokis.
Joko menambahkan bahwa persiapan prosesi pengibaran ini cukup singkat, hanya sekitar empat hari.
"Saya bertemu dengan Pak Kepala Disdamkar empat hari yang lalu. Meski dengan persiapan singkat, tapi antusiasme masyarakat dan relawan luar biasa. Meskipun hujan semakin deras, mereka tetap bertahan sampai acara selesai," jelasnya.
Kepala Disdamkar Samarinda Hendra AH memberikan apresiasi tinggi terhadap inisiatif para relawan.
Baca juga: Menaker: HUT ke-79 RI momentum bangun Indonesia lebih maju
Baca juga: Berseragam merah putih, warga Campurejo gelar upacara di Benteng Sata