Sukabumi (ANTARA News) - Calon Presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Joko Widodo atau Jokowi menyatakan, "Saya lebih baik berkoalsi dengan rakyat karena rakyat yang mempunyai kedaulatan untuk memilih presiden."

Berkoalisi dengan rakyat akan lebih mudah menang dalam pemilihan presiden, kata Jokowi di depan ratusan kader dan warga di Sukabumi, Jawa Barat, Kamis.

Dirinya mengakui tidak memiliki apa-apa bahkan uang yang banyak pada pencapresan ini, tidak seperti capres lainnya yang sudah siap uang triliunan rupiah.

Lebih lanjut, katanya, suara rakyat tidak akan bisa dikalahkan oleh siapapun, maka dari itu kepada warga, kader dan simpatisannya ia mengimbau agar bersama-sama berjuang untuk kepentingan rakyat dan pemenangan pileg dan pilpres 2014 ini.

Selain itu, dirinya juga menargetkan PDIP bisa menang ke 35 persen suara rakyat untuk memuluskan langkahnya di pilpres mendatang. "Untuk itu, jika ingin saya dipilih menjadi presiden maka pilihlah PDIP pada 9 April nanti," tambahnya.

Jokowi yang hadir di Sukabumi menyempatkan diri mengunjungi simpatisannya dan warga umum di dua lokasi berbeda yakni di Kecamatan Cicurug dan Kecamatan Cicantayan tepatnya di Seketariat DPC Kabupaten Sukabumi.

Ia tiba di Sukabumi sekitar pukul 22.00 WIB dan kembali lagi ke Jakarta sekitar pukul 23.30 WIB.

"Maaf saya telat datang, karena sesudah melaksanakan tugas sekitar pukul 17.00 WIB saya langsung berangkat ke Sukabumi, eh ternyata terjebak macet total mulai dari gerbang tol Jagorawi," kata Jokowi yang saat ini masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. (ADR/A013)