Semarang (ANTARA News) - Bripka Anas, anggota Polsek Genuk, Semarang yang tertembak saat penggerebekan sebuah rumah persembunyian pelaku penipuan, Minggu (23/3) dirujuk ke Rumah Sakit dr Kariadi Semarang, setelah sebelumnya dirawat di RS Islam Sultan Agung.

Kapolrestabes Semarang Komisaris Besar Djihartono di Semarang, Senin, membenarkan polisi di wilayah kesatuannya tersebut dirujuk ke Kariadi.

Dari informasi yang diperoleh, kata dia, RS Islam Sultan Agung tidak memiliki alat khusus untuk membersihkan luka Bripka Anas.

"Dibawa ke Kariadi untuk pembersihan luka, karena di Sultan Agung tidak ada alatnya," ucapnya.

Meski demikian, ia belum bisa memastikan kondisi terakhir Bripka Anas.

Sementara itu, juru bicara RS dr Kariadi Semarang, Darwito, juga belum bisa memastikan kondisi korban tembak buron Polsek Serpong, Tangerang Selatan itu.

Menurut dia, korban saat ini sedang dalam penanganan dokter.

Sebelumnya, anggota Polsek Genuk Bripka Anas ditembak buron kasus penipuan dan penggelapan saat penangkapan di sebuah rumah, Gang Pace RT 05/ RW 02, Bangetayu Wetan, Kota Semarang, Minggu (23/3) dini hari.

Polsek Genuk saat itu diminta membantu penggerebekan tersangka bernama Nanang Setiawan (26), warga Lampung yang merupakan buronan Polsek Serpong.

Tersangka Nanang tinggal di rumah yang merupakan tempat kos bersama istrinya.