"Masalah Palestina ini adalah masalah kemanusiaan. Ini juga bencana bagi seluruh umat manusia," ujar Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf di Jakarta, Kamis.
Pernyataan Yahya tersebut disampaikan saat menggelar pertemuan dengan Menteri Kehakiman Otoritas Palestina untuk Agama, Mahmoud Al-Habbash, di Gedung PBNU, Jakarta.
Baca juga: UNRWA serukan akuntabilitas atas pelanggaran ke tahanan Palestina
Gus Yahya berharap semua pihak, utamanya masyarakat internasional, segera mendorong sebuah proses yang tegas agar masalah di Palestina segera menemukan jalan keluar.
"Prosesnya melalui berbagai macam platform multilateral dalam kerangka sistem internasional yang ada," kata dia.
Baca juga: Baznas komitmen bantu Palestina lewat audiensi Dubes RI untuk Yordania
Gus Yahya menegaskan seluruh umat manusia harus bertanggung jawab untuk segera menghentikan krisis kemanusiaan yang terjadi di Palestina.
Kegagalan masyarakat internasional dalam mewujudkan kedamaian dan kesempatan membangun masa depan yang lebih baik bagi masyarakat Palestina, berarti kegagalan dari kemanusiaan.
"Maka, NU mengajak siapa saja yang berkehendak baik dari segala agama, segala bangsa untuk bergabung bersama-sama dan berjuang bersama untuk menegakkan nilai-nilai kemanusiaan, menegakkan keadilan dan mengupayakan terwujudnya suatu tatanan internasional yang sungguh-sungguh adil dan harmonis," kata dia.
Sementara itu, Mahmoud Al-Habbash mengucapkan terima kasih kepada PBNU yang sudah mengundangnya sebagai perwakilan dari Otoritas Palestina.
Baca juga: PBNU: Hentikan pembunuhan dan kekerasan di Palestina sesegera mungkin
Baca juga: NU undang Penasihat Presiden Palestina ke RI, ini alasannya