Jakarta (ANTARA) - Ni Made Ardia Puspa Andini, seorang gadis kelahiran 2004 yang berhasil lolos menjadi Taruni AKPOL setelah dua tahun mengikuti bimbingan belajar (bimbel) Polri di Bimbel Tactical in Police, Depok, Jawa Barat.




Di tahun pertama Made mengikuti seleksi Akademi Kepolisian (Akpol) namun gagal di tingkat pantukhir daerah. Namun, kegagalan tersebut tidak membuatnya menyerah dan kemudian ia mengikuti bimbel Polri di Tactical in Police.



Lalu di tahun kedua, dengan semangat yang tidak pernah pudar Made kembali mengikuti seleksi Taruni Akpol. Sayang, prosesnya kembali berakhir dengan kegagalan di tingkat pantukhir pusat. Meskipun demikian, ia tidak menyerah dengan kembali mengikuti bimbel Polri di Tactical in Police untuk mempersiapkan diri menghadapi seleksi di tahun berikutnya.



Berbekal tekad yang kuat untuk menggapai cita-cita, Made kembali mengikuti seleksi Taruna Akpol di tahun 2024. Kegigihan dan keteguhan hatinya patut diapresiasi dan dijadikan contoh bagi mereka yang ingin mengejar impian mereka.



Bimbel Tactical in Police sendiri berhasil membawa 42 orang sampai Pantukhir Pusat. Sidang akhir seleksi tingkat pusat taruna Akademi Kepolisian (Akpol) diumumkan pada Minggu (28/7). Tim manajemen Tactical in Police pun bergegas menuju tempat Pendidikan Akademi Kepolisian untuk memantau siswa/siswi yang lulus sidang akhir pusat Akademi Kepolisian.



Pengumuman hasil lulus taruna/taruni terpilih Akademi Kepolisian sebanyak 325 orang. Bimbel Tactical in Police berhasil meluluskan 31 siswa yang terpilih menjadi Taruna Akpol.



“Jadi dari 42 siswa yang lolos sampai ke pusat, sebanyak 31 siswa tactical in police yang berhasil lulus terpilih dari seluruh Polda,” ujar perwakilan tim manajemen bimbel Tactical in Police Yatin Nurul Mustofa.



Bimbel Tactical In Police sendiri sudah berdiri selama 7 tahun, dan di 4 tahun terakhir telah meluluskan masing-masing 1 taruni dari Polda Metro Jaya, yaitu Eddrica Darryl Nasya (2021), Sekar Ayu Anggraeni (2022), Alifia Zahra Putri Ariesti (2023), dan Ni Made Ardia Puspa Andini (2024).



“saya mengucapkan terima kasih kepada Tactical In Police karena sudah menjadikan saya sebagai peringkat dua di pusat pengiriman Polda Metro Jaya. Saya bersyukur karena saya bisa bertemu dengan guru-guru dan pembina tactical sehingga saya bisa menjadi seperti ini dan saya mengucapkan selamat kepada tactical in police saya bisa menjadi taruni ke-empat yang dibawa pengiriman Polda Metro Jaya yang berasal dari tactical in police. Terima kasih saya ucapkan.” Ujar Made.



Made juga berharap semoga dirinya bisa menjadi perwira polwan yang membangun citra Polri agar terus lebih baik dalam mengayomi masyarakat.



“Kami selaku orang tua Made sangat berterima kasih kepada bimbel Tactical in Police, karena sudah menjadikan Made sebagai taruni ranking 2 pusat. 2x dia gagal test dan ke 3x dia lulus terpilih, sangat bersyukur, bangga dan haru juga akhirnya selama ini berjuang hasilnya tidak main-main,” ungkap Ni Putu Adisuguani selaku Ibu Ni Made Ardia Puspa Andini.



Ikuti jejak Made dan tetap bersemangat dalam mengejar impianmu. Bergabunglah dengan Bimbel Tactical in Police untuk meningkatkan persiapanmu menjadi anggota kepolisian.