Gerindra siap hadapi Jokowi
14 Maret 2014 17:08 WIB
Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto (kanan belakang) melakukan inspeksi pasukan saat pelantikan kader Relawan Gerindra Pasundan di Lapangan Nusantara Polo Club, Kranggan, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (15/2). (ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso)
Jakarta (ANTARA News) - Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) menyatakan siap berhadapan dengan Joko Widodo (Jokowi), yang sudah mendapat mandat dari Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Megawati Soekarnoputri untuk menjadi calon presiden dari partai tersebut.
"Tidak ada masalah. Kita sudah siap. Siapa saja yang akan maju, kita siap menghadapinya," kata Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Edhie Prabowo di Jakarta, Jumat.
"Saya pikir itu standar saja. Siapapun calon presiden partai lain, otomatis akan menjadi kompetitor Prabowo Subianto. Saya pikir tidak ada masalah munculnya Jokowi bagi Prabowo. Karena itu bagian dari demokrasi dan dinamika politik," kata anggota Komisi VI DPR RI itu.
Menurut dia, sejak empat tahun lalu Prabowo dan Gerindra sudah menyiapkan strategi untuk memenangi pemilihan umum tahun ini.
"Dan itu sudah cukup kuat. Kita lihat lah 24 hari lagi. Dan itu masih ada waktu untuk menambah dan menjaga suara. Pada akhirnya rakyat yang akan memutuskan," katanya.
"Biarkan rakyat yang menilai karena rakyat yang paham, bagaimana yang mereka rasakan selama ini," demikian Edhie Prabowo.
"Tidak ada masalah. Kita sudah siap. Siapa saja yang akan maju, kita siap menghadapinya," kata Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Edhie Prabowo di Jakarta, Jumat.
"Saya pikir itu standar saja. Siapapun calon presiden partai lain, otomatis akan menjadi kompetitor Prabowo Subianto. Saya pikir tidak ada masalah munculnya Jokowi bagi Prabowo. Karena itu bagian dari demokrasi dan dinamika politik," kata anggota Komisi VI DPR RI itu.
Menurut dia, sejak empat tahun lalu Prabowo dan Gerindra sudah menyiapkan strategi untuk memenangi pemilihan umum tahun ini.
"Dan itu sudah cukup kuat. Kita lihat lah 24 hari lagi. Dan itu masih ada waktu untuk menambah dan menjaga suara. Pada akhirnya rakyat yang akan memutuskan," katanya.
"Biarkan rakyat yang menilai karena rakyat yang paham, bagaimana yang mereka rasakan selama ini," demikian Edhie Prabowo.
Pewarta: Zul Sikumbang
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2014
Tags: