Asril menjelaskan, saat petugas dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) membersihkan kali, menemukan sosok bayi yang mengambang bersama dengan tumpukan sampah.
Awalnya, petugas mengira boneka, ternyata bayi yang baru lahir dan diduga dibuang sengaja oleh orang tuanya di aliran kali tersebut. Petugas menemukannya sekitar pukul 10.20 WIB.
Baca juga: Polisi tetapkan DS dan DR tersangka pembuang bayi di Tanah Abang
Baca juga: Polisi periksa dua saksi penemuan mayat bayi di Kali Mookervart
"Itu awalnya dari petugas UPS Air saat sedang membersihkan sampah di Kali Utan Kayu yang mengarah ke perairan Cempaka Putih. Saat itu melihat ada kayak sesosok benda, kemudian didekati, dicek itu, ya ditemukan mayat bayi," kata Suja.
Saat ditemukan, kata Suja, bayi itu masih terdapat tali pusarnya sehingga kemungkinannya bayi ini baru dilahirkan.
"Kalau dilihat kondisi saat ini, kondisinya sih baru lahir, masih ada ari-ari, masih ada tali pusar," kata Suja.
Jasad bayi laki-laki itu langsung dibawa ke RSCM untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
"Itu masih dilakukan penyelidikan, sedang dicek dilakukan pemeriksaan di RSCM," ujar Suja.