Sufmi meyakini hal tersebut karena Perindo tersebut sudah melakukan transformasi di internal dengan menghadirkan ide-ide kreatif yang memiliki nilai-nilai persatuan.
"Partai Perindo pada 2029 akan menemani partai lain, seperti Partai Gerindra, partai KIM, di parlemen," kata Dasco saat mengisi pidato penutupan Musyawarah Kerja Nasional Partai Perindo di Jakarta, Rabu.
Sufmi Dasco pun mengucapkan selamat atas digelarnya Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) Partai Perindo.
Baca juga: Hary Tanoesoedibjo umumkan putrinya jadi Ketum Perindo selanjutnya
Dia mengatakan bahwa kehadirannya di Mukernas Perindro telah mendapatkan izin dari Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Presiden terpilih Prabowo Subianto yang berhalangan hadir karena sedang berkegiatan di luar negeri.Sufmi Dasco pun mengucapkan selamat atas digelarnya Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) Partai Perindo.
Baca juga: Hary Tanoesoedibjo umumkan putrinya jadi Ketum Perindo selanjutnya
"Beliau yang saat ini tugas di luar negeri menyampaikan salam kepada Partai Perindo dan selamat atas Mukernas yang saat ini sudah dilakukan," kata Wakil Ketua DPR RI tersebut.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo mengumumkan bahwa putrinya, yakni Angela Tanoesoedibjo menjadi suksesornya sebagai Ketua Umum Partai Perindo selanjutnya.
Hary Tanoesoedibjo menyampaikan hal itu ketika penutupan Mukernas Partai Perindo di Jakarta, Rabu, di hadapan para tokoh partai politik lainnya yang hadir, yakni petinggi Partai Golkar Dito Ariotedjo hingga Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad.
"Gimana setuju? Karena Mbak Angel ini masih muda, usia 37 tahun, lahir tahun 87, generasi milenial," kata Hary yang disambut jawaban setuju oleh para kader partai yang hadir di kegiatan tersebut.
Baca juga: Perindo gelar mukernas untuk konsolidasi internal jelang Pilkada 2024
Baca juga: Megawati hadiri Mukernas Partai Perindo untuk berpidato kebangsaan
Baca juga: Perindo gelar mukernas untuk konsolidasi internal jelang Pilkada 2024
Baca juga: Megawati hadiri Mukernas Partai Perindo untuk berpidato kebangsaan