Jakarta (ANTARA) - Kementerian Perdagangan (Kemendag) mendukung penyelenggaraan Indonesia Shopping Festival (ISF) 2024 guna meningkatkan minat konsumen dan pertumbuhan ekonomi melalui pusat perbelanjaan.

Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Isy Karim mengatakan, kegiatan ini memiliki peran strategis untuk lebih menarik minat konsumen berkunjung ke pusat perbelanjaan.

"Kami berharap ini dapat melibatkan banyak usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) dan mendukung program Bangga Buatan Indonesia dengan belanja produk dalam negeri," ujar Isy dalam peluncuran Indonesia Shopping Festival 2024 di Kantor Kemendag, Jakarta, Selasa.

Isy menyampaikan, momen ini harus dimanfaatkan dengan baik oleh para pelaku usaha. Ia mendorong UMKM dan para pengusaha dalam negeri untuk meningkatkan kreativitas dan menambah nilai dalam produk-produknya sehingga meningkatkan minat konsumen.

"Kami mendorong agar pelaku UMKM, ekonomi kreatif serta pengusaha produk dalam negeri di seluruh Indonesia untuk menambah nilai kreativitas dan kualitas produknya sehingga memiliki peluang lebih besar untuk masuk ke pusat perbelanjaan kita," katanya.

Ketua Umum Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Alphonzus Wijaja mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan jumlah pengunjung ritel, mengoptimalkan jumlah transaksi dan mempercepat pertumbuhan ekonomi.

Alphonzus optimistis, penyelenggaraan selama 12 hari ini mampu meningkatkan kunjungan konsumen ke pusat perbelanjaan di seluruh Indonesia hingga 100 juta kunjungan, dan potensi transaksi hingga minimal Rp25 triliun.

"Jadi kalau target ini tercapai, saya kira ini bisa menggerakkan perdagangan di ritel dalam kondisi yang saat ini ada kurang daya beli. Diharapkan ini bisa membantu mengatasi di dalam masa-masa yang kita hadapi, karena sebetulnya ini masuk low season, itu yang harus kita dorong," kata Alphonzus.

ISF 2024 dilaksanakan pada 8-18 Agustus 2024 di seluruh pusat perbelanjaan Indonesia yang tergabung dalam APPBI. Kegiatan ini akan menghadirkan pameran produk dalam negeri dan UMKM, festival kuliner khas nusantara, pertunjukan seni, dan potongan harga.

Baca juga: Kemenperin ajak IKM manfaatkan potensi belanja pemerintah lewat P3DN
Baca juga: Kemendag: Masyarakat RI belanja gim mencapai 2 miliar dolar setahun
Baca juga: Kemendag: Permendag tentang pembinaan pusat belanja dapat dijalankan