Kuala Lumpur (ANTARA) - Sebanyak lima negara anggota ASEAN telah meminta Malaysia untuk menjadi pusat peluncuran satelit, kata Menteri Luar Negeri (Menlu) Malaysia, Mohamad Hasan.
Dalam sesi tanya jawab di Rapat Dewan Negara di Kuala Lumpur, Senin, Senator Lim Pay Hen menanyakan apakah Pemerintah Malaysia akan mempertimbangkan usulan pembangunan Pusat Antariksa ASEAN, yang sebelumnya didiskusikan dalam Pameran Dirgantara dan Maritim Internasional Langkawi tahun 2023.
Malaysia akan mengambil alih kepemimpinan ASEAN pada 2025.
Pengembangan Pusat Antariksa ASEAN disebut Hasan masih dalam perencanaan namun Malaysia menerima banyak saran untuk menjadi pusat peluncuran satelit.
Lebih lanjut, ia mengatakan belum ada pemilihan di negara bagian mana fasilitas itu akan dibangun jika pusat antariksa itu benar-benar akan dikembangkan di Malaysia.
Pembahasan mendalam akan dibutuhkan dengan kementerian dan badan terkait lainnya sebelum dibawa ke sidang kabinet untuk memastikan apakah rencana itu dapat direalisasikan, ujar Hasan.
Baca juga: China tegaskan ASEAN sebagai komunitas masa depan dalam suka dan duka
Baca juga: Menlu Malaysia: ASEAN masih blok penting di tingkat global
Menlu: Lima negara ASEAN minta Malaysia jadi pusat peluncuran satelit
30 Juli 2024 04:34 WIB
Ilustrasi - Satelit Merah Putih 2 berhasil mengudara di orbit 113 BT. ANTARA/HO-Thales Alenia Space.
Pewarta: Virna P Setyorini
Editor: Arie Novarina
Copyright © ANTARA 2024
Tags: