Pelatih tim panjat tebing Indonesia Hendra Basir mengatakan, empat anak asuhnya yang bertanding dalam nomor speed, yaitu Veddriq Leonardo dan Rahmad Adi Mulyono untuk kategori putra, serta Rajiah Salsabillah dan Desak Made Rita Kusuma Dewi dalam kategori putri tidak ingin membuang waktu sebelum pertandingan, sehingga fokus beradaptasi melalui latihan.
"Ya fokusnya menjaga performa saja, biar cepat beradaptasi terhadap ritme di venue Olimpiade," kata Hendra kepada ANTARA di Jakarta, Minggu malam.
Ia membeberkan, semua persiapan telah dilakukan, mulai dari fisik, strategi, dan teknik selama latihan di Indonesia.
Oleh sebab itu, lanjut dia, saat ini anak asuhnya fokus pada penguatan mental, karena hal itu sangat krusial untuk performa mereka di setiap pertandingan nanti.
Baca juga: Empat atlet panjat tebing Indonesia telah berangkat ke Paris
Baca juga: Pelatih tim panjat tebing Indonesia: Besok latihan di venue Olimpiade
Meski latihan dilakukan tidak di papan atau dinding yang akan dipakai untuk bertanding, tetapi panjang dindingnya tetap sama yaitu sepanjang 15 meter.
Keikutsertaan keempat atlet panjat tebing Indonesia tersebut merupakan momen bersejarah.
Hal itu dikarenakan, untuk kali pertama cabang olahraga panjat tebing nomor speed dipertandingkan di Olimpiade dan Indonesia langsung mengisi empat kuota penuh untuk olahraga itu.
Para atlet optimistis bisa membawa pulang medali emas dari Olimpiade tahun ini.
Olimpiade Paris 2024 dibuka Jumat (26/7) dan selesai pada Minggu (11/8).
Dalam ajang itu, Indonesia mengirimkan 29 atlet terbaik yang berasal dari 12 cabang olahraga.
Baca juga: Pelatih: Tim panjat tebing fokus perkuat mental jelang laga Olimpiade
Baca juga: Panjat tebing jalani empat sesi latihan di Paris jelang Olimpiade
Baca juga: Jadwal panjat tebing di Olimpiade Paris 2024