Jakarta (ANTARA) - Ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti siap untuk mengalihkan fokus ke pertandingan fase grup berikutnya setelah menelan kekalahan di laga pertama, Sabtu.

Apri/Fadia harus mengakui keunggulan pasangan Jepang Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara melalui dua gim langsung 22-24, 15-21 dalam tempo 56 menit, pada pertandingan yang digelar di Porte De La Chapelle Arena atau Adidas Arena itu.

“Masih ada dua pertandingan ke depan, kami akan berjuang lagi. Lebih fokus dan taktis dari sisi mainnya. Kami juga harus makin konsisten dengan pola yang diterapkan, meminimalisir kesalahan sendiri,” kata Apri, dikutip dari keterangan singkat PP PBSI.

Apri/Fadia yang tergabung dalam Grup A itu mengatakan, meskipun hasil yang diharapkan belum tercapai, mereka sudah menerapkan strategi.

Namun, mereka tak menampik bahwa pertandingan berlangsung ketat.

“Pertandingan yang bagus hari ini terutama di gim pertama yang berjalan ketat. Hanya sayang kami tidak bisa menuntaskannya dengan keunggulan,” ungkap Apri.


Baca juga: Apri/Fadia telan kekalahan pada laga pertama fase grup

“Di gim pertama permainan berimbang tapi memang secara adaptasi kami cukup terkendala dengan lampu yang sedikit silau. Bukan alasan tapi jujur agak mengganggu,” ujar peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 itu menambahkan.

Sementara itu, selain Apri/Fadia, ada juga ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang bertanding hari ini. Fajar/Rian bakal berjumpa dengan wakil Jerman Mark Lamsfuss/Marvin Seidel di Grup C.

Dari sektor ganda campuran ada Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari yang akan berhadapan dengan pasangan Korea Selatan Kim Won Ho/Jeong Na Eun di Grup A.

Sementara dari sektor tunggal putra, unggulan ketiga Jonatan Christie bakal bertemu dengan pemain Belgia Julien Carraggi di Grup L.

Baca juga: Empat wakil mulai perjuangan bulu tangkis Indonesia di Olimpiade Paris