"Dia (Ribut Hari) telah tiga kali jadi Kapolres di Jawa Tengah yakni Kapolres Salatiga, Kapolres Tegal, dan Kapolresta Surakarta. Jangan lupa, Ribut cukup berhasil di tiga wilayah itu, termasuk mengamankan Surakarta," kata Edi dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu.
Edi juga mengatakan Ribut yang kini masih menjabat sebagai Kepala Biro Pembinaan Karir pada Asisten Sumber Daya Manusia Kapolri dapat melanjutkan keberhasilan Irjen Pol Ahmad Luthfi yang telah memimpin Polda Jateng sejak 2020.
"Lemkapi mengapresiasi penunjukan Kapolda Jateng yang baru. Apa yang sudah dicapai oleh Ahmad Luthfi selama empat tahun akan dapat diteruskan dan ditingkatkan oleh Ribut," katanya.
Kapolri melalui surat telegram Nomor ST/1554/VII/KEP/2024 tertanggal 26 Juli 2024 merotasi 157 perwira menengah dan tinggi, termasuk enam Kapolda.
Ahmad Luthfi selanjutnya akan menjadi Inspektur Kementerian Perdagangan. Dengan jabatan baru itu, dia akan naik pangkat menjadi Komjen.
Sementara Kapolda Bangka Belitung Irjen Pol Tornagogo Sihombing digantikan oleh Irjen Pol Hendro Pandowo. Tornagogo akan disiapkan bertugas di luar Polri, sedangkan Hendro sebelumnya adalah Staf Ahli Kapolri
Kapolda Maluku Irjen Pol Lotharia Latif digantikan oleh Irjen Pol Eddy Sumitro Tambunan. Lotharia disiapkan bertugas di luar Polri, sedangkan Eddy sebelumnya adalah Koordinator Staf Ahli Kapolri.
Kapolda Bali Ida Bagus Kade Putra Narendra digantikan oleh Irjen Pol Daniel Adityajaya. Narendra akan pensiun, sedangkan Daniel sebelumnya menjabat Kapolda Kalimantan Utara.
Posisi Daniel akan ditempati Irjen Pol Hari Sudwijanto yang kini menjabat Kepala Korps Sabhara Polri. Hari akan digantikan Irjen Pol Mulia Hasundungan Ritonga yang kini menjabat Widyaiswara Utama.
Kapolda Bengkulu Irjen Pol Armed Wijaya digantikan oleh Brigjen Pol Anwar. Armed akan menjadi Analis Kebijakan Utama Polri, sedangkan Anwar sebelumnya menjabat Kepala Biro Perawatan Personel Polri. Dengan jabatan baru, Anwar akan naik pangkat menjadi irjen pol.
Edi Hasibuan menilai enam Kapolda yang terkena rotasi itu memiliki rekam jejak yang baik dan berkinerja bagus selama bertugas di Polri,
"Kita harapkan para Kapolda baru bisa meningkatkan kinerja Polri semakin baik," kata dosen Pascasarjana Universitas Bhayangkara Jakarta ini.
Baca juga: Polisi tetapkan 58 tersangka dalam kasus sabung ayam di Bekasi
Baca juga: Polda Metro Jaya didik 852 siswa jadi polisi yang profesional