Paris (ANTARA) - Untuk pertama kalinya dalam sejarah Olimpiade, upacara pembukaan dilaksanakan bukan di stadion utama, melainkan di jantung kota tuan rumah, yakni Paris, dengan Sungai Seine sebagai latar belakang utamanya.

Monumen-monumen simbolis di kota yang terkenal dengan julukan "Kota Cahaya" (City of Light) tersebut menjadi inti dari upacara pembukaan Olimpiade, yang dijadwalkan berlangsung lebih dari tiga jam.

Baca juga: Prabowo saksikan parade Kontingen RI di pembukaan Olimpiade Paris

Sekitar 6.800 atlet berparade dengan 85 perahu sejauh enam kilometer di Sungai Seine.

Olimpiade 2024, yang akan berlangsung hingga 11 Agustus mendatang, menandai kali ketiga Paris menjadi tuan rumah pesta olahraga musim panas tersebut. Paris pertama kalinya menjadi tuan rumah Olimpiade pada 1900 dan kedua kalinya sekitar satu abad silam, yakni pada 1924.

Baca juga: Pelatih puji usaha La Memo finis urutan kelima penyisihan Olimpiade

Baca juga: Empat wakil mulai perjuangan bulu tangkis Indonesia di Olimpiade Paris