Jakarta (ANTARA) - Badan Usaha Milik Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) yakni PT Bina Karya (Persero) menjalin kerja sama dengan Konsorsium Garuda Nusantara untuk membangun 40 menara hunian ASN di Nusantara, Kalimantan Timur.

"Saya bangga bahwa Bina Karya bisa bekerja sama dengan PT Globalasia Infrastructure Fund (GIF)," ujar Direktur Utama Bina Karya Boyke Soebroto dalam acara penandatanganan naskah kerja sama di Jakarta, Kamis.

Pembangunan hunian bagi ASN menjadi fokus saat ini dalam rangka mengakomodasi perpindahan ASN ke IKN.

Bina Karya dan Konsorsium Garuda Nusantara menandatangani "Perjanjian Kerja Sama untuk Pembangunan Perumahan ASN di Ibu Kota Nusantara (IKN)" yang digelar di Jakarta, Kamis ini. Acara tersebut dihadiri oleh Direktur Utama Bina Karya Boyke Soebroto dan Chairman PT Globalasia Infrastructure Fund Witjaksono, beserta mitra terkait dari berbagai negara.

Konsorsium Garuda Nusantara dibentuk oleh PT Globalasia Infrastructure Fund (GIF). Dengan partisipasi mitra strategis utama dari Indonesia dan luar negeri, menjadikan konsorsium ini sebagai kombinasi sumber daya keuangan, keterampilan desain dan pengembangan, kemampuan teknologi konstruksi yang modern, serta pengalaman mendalam dalam melaksanakan proyek properti berskala besar baik di Indonesia maupun di luar negeri.

Baca juga: PUPR sebut 12 tower Rusun ASN-Hankam siap untuk perayaan HUT RI di IKN

Baca juga: PUPR sebut sejumlah tower Gedung Kemenko di IKN dapat difungsionalkan


Dalam kesempatan sama, Chairman PT Globalasia Infrastructure Fund Witjaksono menyampaikan bahwa pembangunan 40 tower atau menara hunian ASN di IKN tersebut mengusung konsep high-tech tower.

"Insya Allah kita akan membangun 40 tower hunian ASN, di mana 40 tower hunian ini konsepnya high-tech tower," kata Witjaksono.

Dengan kapasitas ini, Bina Karya bersama Konsorsium Garuda Nusantara yakin dapat mewujudkan hunian yang nyaman bagi pegawai negeri sipil di IKN melalui konsep bangunan hijau yang bersinergi dengan konsep kota hutan IKN.

Selain itu, hunian pegawai negeri sipil ini juga akan dilengkapi dengan sistem bangunan pintar dan akan terhubung dengan baik dengan fasilitas umum di sekitarnya.

Witjaksono berharap proyek 40 tower hunian ASN di IKN tersebut dapat dilakukan groundbreaking pada akhir tahun 2024 ini.

Baca juga: Menteri PUPR sebut 12 tower hunian ASN di IKN bisa beroperasi Agustus

Baca juga: PUPR terapkan konsep bangunan hijau cerdas pada tower hunian ASN IKN