Jakarta (ANTARA News) - Kedutaan Besar Republik Indonesia di Peru akan menjembatani kemungkinan kerja sama pertukaran berita dan foto Perum LKBN Antara dengan Kantor Berita Andina sebagai salah satu upaya meningkatkan diplomasi kedua negara yang berjalan baik dan lama.

"Saya akan menjajaki kemungkinan kerja sama antara kedua kantor berita itu sehingga kedua kantor berita bisa saling bertukar berita dan foto," kata Duta Besar RI untuk Peru dan Bolivia Moenir Ari Soenanda saat berkunjung ke Perum LKBN Antara di Jakarta, Kamis.

Saat berkunjung ke Antara, Moenir bertemu dengan Dirut Perum LKBN Antara Saiful Hadi serta Direktur Pemberitaan Akhmad Kusaeni juga untuk menjajaki kemungkinan kerja sama pertukaran berita dan foto.

Moenir dilantik menjadi Duta Besar RI di Peru dan Bolivia oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Jakarta 24 Desember 2013. Dia sebelumnya pernah menjadi duta besar di Rusia.

Menurutnya dirinya sudah bertemu dan berbicara dengan Dirut dan Dirrektur Pemberitaan Perum LKBN Antara untuk menjajaki kemungkinan pertukaran berita dan foto dengan Kantor Berita Peru Andina.

"Antara sudah memiliki galeri foto yang bagus dan seringkali mengadakan pameran foto. Ini salah satu yang akan saya tawarkan ke Andina nanti," katanya.

Dia juga berjanji dalam waktu dekat akan melakukan kunjungan resmi ke Andina untuk membicarakan kerja sama Antara dan Andina.

Selain melakukan pertukaran berita dan foto, dubes juga mengatakan bahwa dalam waktu dekat akan ada sejumlah wartawan Peru yang datang ke Indonesia dan akan diperkenalkan dengan wartawan Indonesia di Forum Pemred.

Dubes mengatakan, hubungan diplomatik Indonesia-Peru sudah berlangsung sejak 1975 dan hubungan itu sebaiknya bisa ditingkatkan mengingat sudah mencapai 40 tahun.

Sementara Direktur Pemberitaan Antara Akhmad Kusaeni menyambut baik keinginan Dubes di Peru tersebut seraya mengatakan langkah itu merupakan upaya meningkatkan diplomasi kedua negara yang selama ini berjalan baik.

"Antara tentu akan menyambut kerja sama dengan Andina dan kami memiliki potensi berita dan foto yang bisa dipertukarkan," katanya.

Antara, katanya, juga siap mencetak buku foto yang berisi hubungan diplomatik Indonesia dan Peru bekerja sama dengan KBRI Peru.(*)