Piala AFF U19
Kafiatur menangis setelah cetak gol pertamanya di Piala AFF U-19
24 Juli 2024 02:18 WIB
Pesepak bola Timnas Indonesia U-19 Muhammad Kafiatur Rizky (10) berselebrasi bersama rekan setimnya usai mencetak gol ke gawang Timnas Timor Leste pada pertandingan penyisihan Grup A Piala ASEAN U-19 Boys Championship atau AFF U-19 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (23/7/2024). (ANTARA FOTO/Rizal Hanafi)
Surabaya (ANTARA) - Gelandang Timnas Indonesia U-19 Muhammad Kafiatur Rizky meneteskan air matanya setelah mencetak gol pertamanya di Piala AFF U-19 atau ASEAN U-19 Boys Championship 2024 dalam kemenangan 6-2 melawan Timor Leste U-19 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Selasa malam.
Pada laga malam ini, tak hanya dua asisnya yang ia berikan pada gol Jens Raven dan Kadek Arel, Kafiatur tampil istimewa dengan mencatatkan namanya ke papan skor pada menit ke-56 ketika tendangan kaki kiri kerasnya menjebol gawang Timor Leste untuk keenam kalinya.
Pemain 18 tahun itu mengatakan dirinya menangis karena sudah sangat menantikan golnya di Piala AFF U-19 setelah dirinya sempat cedera cukup parah.
“Ya mengapa saya hari ini cetak gol menangis karena saya memang sudah targetin kemarin untuk cetak gol dan juga asis,” kata Kafiatur pada jumpa pers.
Kafiatur mengatakan penampilan gemilangnya ini juga tak lepas dari sosok ayahnya, Firmansyah, yang merupakan mantan pesepak bola.
Sejauh ini, dari dua laga yang telah ia mainkan, dirinya telah mencetak satu gol dan empat asis.
"Saya juga terinspirasi dari ayah juga karena ayah pemain bola nomor 10 juga. Insya Allah bisa lebih baik dari ayah,” katanya.
Kafiatur, yang dinobatkan sebagai pemain terbaik pada akhir laga mengatakan suasana ruang ganti pemain setelah kemenangan melawan Timor Leste sangatlah baik.
Meski demikian, ia mengatakan tak akan larut dengan euforia kemenangan karena pekerjaan rumah lebih berat menanti pada laga semifinal.
“Senang ya. Tapi mungkin masih ada yang kurang dari permainan juga. Kebobolan juga. Masih ada perbaikan lah buat ke depannya,” jelasnya.
Sementara itu, Pelatih Timnas U-19 Indra Sjafri turut memberikan apresiasi kepada penampilan Kafiatur malam ini yang mencetak satu gol dan dua asis selama tampil penuh di lapangan.
“Ya saya kasih hal khusus pada Kafiatur karena hampir tiga minggu atau empat minggu dia bergulat cedera dan beberapa kali kita meyakinkan dia lewat psikolog bahwa dia benar-benar sehat. Karena cedera yang dialami kemarin cukup parah ankle. Dan itu kalau gak salah dua kali,” kata Indra.
“Saya bersyukur Kafiatur sehat dan memperlihatkan penampilan yang saya pikir perlu diapresiasi. Apalagi hari ini ada gol yang ia diciptakan,” lanjutnya.
Pada laga malam ini, tak hanya dua asisnya yang ia berikan pada gol Jens Raven dan Kadek Arel, Kafiatur tampil istimewa dengan mencatatkan namanya ke papan skor pada menit ke-56 ketika tendangan kaki kiri kerasnya menjebol gawang Timor Leste untuk keenam kalinya.
Pemain 18 tahun itu mengatakan dirinya menangis karena sudah sangat menantikan golnya di Piala AFF U-19 setelah dirinya sempat cedera cukup parah.
“Ya mengapa saya hari ini cetak gol menangis karena saya memang sudah targetin kemarin untuk cetak gol dan juga asis,” kata Kafiatur pada jumpa pers.
Kafiatur mengatakan penampilan gemilangnya ini juga tak lepas dari sosok ayahnya, Firmansyah, yang merupakan mantan pesepak bola.
Sejauh ini, dari dua laga yang telah ia mainkan, dirinya telah mencetak satu gol dan empat asis.
"Saya juga terinspirasi dari ayah juga karena ayah pemain bola nomor 10 juga. Insya Allah bisa lebih baik dari ayah,” katanya.
Kafiatur, yang dinobatkan sebagai pemain terbaik pada akhir laga mengatakan suasana ruang ganti pemain setelah kemenangan melawan Timor Leste sangatlah baik.
Meski demikian, ia mengatakan tak akan larut dengan euforia kemenangan karena pekerjaan rumah lebih berat menanti pada laga semifinal.
“Senang ya. Tapi mungkin masih ada yang kurang dari permainan juga. Kebobolan juga. Masih ada perbaikan lah buat ke depannya,” jelasnya.
Sementara itu, Pelatih Timnas U-19 Indra Sjafri turut memberikan apresiasi kepada penampilan Kafiatur malam ini yang mencetak satu gol dan dua asis selama tampil penuh di lapangan.
“Ya saya kasih hal khusus pada Kafiatur karena hampir tiga minggu atau empat minggu dia bergulat cedera dan beberapa kali kita meyakinkan dia lewat psikolog bahwa dia benar-benar sehat. Karena cedera yang dialami kemarin cukup parah ankle. Dan itu kalau gak salah dua kali,” kata Indra.
“Saya bersyukur Kafiatur sehat dan memperlihatkan penampilan yang saya pikir perlu diapresiasi. Apalagi hari ini ada gol yang ia diciptakan,” lanjutnya.
Pewarta: Zaro Ezza Syachniar
Editor: Abdul Hakim Muhiddin
Copyright © ANTARA 2024
Tags: