Menparekraf nilai penyelenggaraan konser tingkatkan ekonomi kreatif
22 Juli 2024 21:41 WIB
Arsip foto - Vokalis grup musik Mocca Arina Ephipania (keempat kiri) dan vokalis grup musik Olski Dea Febrina Claudia (kedua kanan) saat tampil pada Prambanan Jazz Festival 2024 di Kawasan Candi Prambanan, Sleman, D. I Yogyakarta, Jumat (5/7/2024). (ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko/nym)
Jakarta (ANTARA) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahudin Uno menilai bahwa gelaran konser-konser yang ada di Indonesia dapat meningkatkan promosi pariwisata sekaligus ekonomi kreatif untuk menarik kunjungan wisatawan ke sekitar area lokasi konser.
Dalam acara "The Weekly Brief with Sandi Uno" di Jakarta, Senin, Sandiaga mengatakan setiap tahun ada banyak konser yang digelar di Indonesia, baik dari musisi dalam negeri maupun luar negeri.
Ketika salah satu konser juga menggandeng usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) bidang kuliner, maka acara tersebut juga turut mempromosikan kuliner khas dari daerah setempat.
"Menariknya, ini ada UMKM food and beverages (makanan dan minuman) juga. Jadi ini festival musik yang digabungkan dengan kuliner," kata Menparekraf Sandiaga melanjutkan.
Baca juga: Menparekraf apresiasi gelaran konser Anggun & Sheila On 7 di Indonesia
Menparekraf juga menilai pelaksanaan konser musik di Indonesia memiliki dampak positif untuk meningkatkan ekonomi kreatif sekaligus promosi pariwisata Indonesia. Konser musik berpeluang meningkatkan roda perekonomian di kawasan sekitar lokasi, mulai dari jasa penginapan sampai transportasi seperti penerbangan ketika acara tersebut menarik penggemar musik dari daerah atau bahkan negara lain.
Efek domino dari sebuah konser seperti itu yang diharapkan Kemenparekraf dapat terjadi secara berkelanjutan dan menjadikan nama Indonesia semakin berkibar di dunia internasional.
"Ini membantu pergerakan wisatawan Nusantara, mungkin ada wisatawan mancanegara juga yang datang," kata Sandiaga.
Sepakat dengan Menparekraf Sandiaga, Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan Kemenparekraf Vinsensius Jemadu menyampaikan bahwa saat ini mereka tengah meningkatkan kualitas penyelenggaraan acara yang ada di Indonesia, termasuk salah satunya gelaran konser.
"Kualitas dalam arti dampak supaya acara-acara ini bisa memberikan dampak (positif), baik secara ekonomi maupun sosial, budaya, dan lingkungan terhadap masyarakat," kata Vinsensius.
Dia juga mengatakan bahwa Kemenparekraf selalu mendukung dan memfasilitasi perizinan maupun amplifikasi promosi di media yang mereka miliki.
Baca juga: Sandiaga: GBK masuk usulan PSN untuk konser internasional
Baca juga: Menparekraf nilai Keroncong Plesiran tingkatkan promosi parekraf
Baca juga: Menparekraf promosikan potensi kekayaan intelektual Indonesia di Swiss
Dalam acara "The Weekly Brief with Sandi Uno" di Jakarta, Senin, Sandiaga mengatakan setiap tahun ada banyak konser yang digelar di Indonesia, baik dari musisi dalam negeri maupun luar negeri.
Ketika salah satu konser juga menggandeng usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) bidang kuliner, maka acara tersebut juga turut mempromosikan kuliner khas dari daerah setempat.
"Menariknya, ini ada UMKM food and beverages (makanan dan minuman) juga. Jadi ini festival musik yang digabungkan dengan kuliner," kata Menparekraf Sandiaga melanjutkan.
Baca juga: Menparekraf apresiasi gelaran konser Anggun & Sheila On 7 di Indonesia
Menparekraf juga menilai pelaksanaan konser musik di Indonesia memiliki dampak positif untuk meningkatkan ekonomi kreatif sekaligus promosi pariwisata Indonesia. Konser musik berpeluang meningkatkan roda perekonomian di kawasan sekitar lokasi, mulai dari jasa penginapan sampai transportasi seperti penerbangan ketika acara tersebut menarik penggemar musik dari daerah atau bahkan negara lain.
Efek domino dari sebuah konser seperti itu yang diharapkan Kemenparekraf dapat terjadi secara berkelanjutan dan menjadikan nama Indonesia semakin berkibar di dunia internasional.
"Ini membantu pergerakan wisatawan Nusantara, mungkin ada wisatawan mancanegara juga yang datang," kata Sandiaga.
Sepakat dengan Menparekraf Sandiaga, Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan Kemenparekraf Vinsensius Jemadu menyampaikan bahwa saat ini mereka tengah meningkatkan kualitas penyelenggaraan acara yang ada di Indonesia, termasuk salah satunya gelaran konser.
"Kualitas dalam arti dampak supaya acara-acara ini bisa memberikan dampak (positif), baik secara ekonomi maupun sosial, budaya, dan lingkungan terhadap masyarakat," kata Vinsensius.
Dia juga mengatakan bahwa Kemenparekraf selalu mendukung dan memfasilitasi perizinan maupun amplifikasi promosi di media yang mereka miliki.
Baca juga: Sandiaga: GBK masuk usulan PSN untuk konser internasional
Baca juga: Menparekraf nilai Keroncong Plesiran tingkatkan promosi parekraf
Baca juga: Menparekraf promosikan potensi kekayaan intelektual Indonesia di Swiss
Pewarta: Vinny Shoffa Salma
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2024
Tags: