"Kami siap dan telah memasuki fase terakhir. Hari ini, kami berada tepat di posisi yang kami impikan beberapa tahun yang lalu," ujar presiden komite penyelenggara Paris 2024 Tony Estanguet dalam sebuah konferensi pers pada Minggu (21/7).
Penyesuaian akhir telah dilakukan di berbagai venue di Paris, dengan ribuan atlet maupun ofisial tiba di kota tersebut dan cuaca membaik secara signifikan.
Kualitas air di Sungai Seine, yang akan digunakan sebagai lokasi upacara pembukaan serta tempat cabang renang maraton dan triatlon, mencatatkan peningkatan signifikan sejak awal Juli, ungkap Estanguet.
"Semua indikator terkait kondisi Seine positif pada tahap ini," Estanguet menambahkan.
Presiden komite penyelenggara Paris 2024 tersebut juga menyoroti warisan perbaikan lingkungan yang lestari melalui peningkatan kualitas air di sungai tersebut.
"Kami telah menghabiskan banyak energi untuk upaya ini dalam beberapa bulan terakhir, dan tes terbaru menunjukkan bahwa semuanya positif. Kami memantau semuanya beberapa kali dalam sehari," tutur Estanguet.
"Pada 2025, kami akan mewariskan Sungai Seine yang bersih dan orang-orang dapat berenang di beberapa bagiannya. Itu akan menjadi warisan," Estanguet menambahkan.
Berperan sangat penting dalam upacara pembukaan Olimpiade Paris 2024, Sungai Seine akan dilalui oleh 6.000 hingga 7.000 atlet yang menaiki 85 tongkang dan perahu, menandai pertama kalinya upacara pembukaan Olimpiade Musim Panas diselenggarakan di luar stadion atletik utama.
Hingga 300.000 penonton yang telah mengantongi tiket diperkirakan akan menyaksikan upacara tersebut dari tribun dan tepian sungai, dengan tambahan 200.000 orang lainnya yang menonton dari apartemen-apartemen di sekitar lokasi.