Imigrasi Ngurah Rai Bali setor PNBP Rp963,4 miliar
20 Juli 2024 12:33 WIB
Arsip foto - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Provinsi Bali Pramella Yunidar Pasaribu (tengah) memantau proses pemeriksaan keimigrasian otomatis atau autogate kedatangan penumpang internasional di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai di Kabupaten Badung, Bali, Minggu (23/6/2024) ANTARA/HO-Kemenkumham Bali
Denpasar (ANTARA) - Kantor Imigrasi Ngurah Rai di Kabupaten Badung, Bali, menyetor sebanyak Rp963,4 miliar Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) selama periode semester I-2024 atau naik dibandingkan realisasi periode sama 2023 yang mencapai Rp894,7 miliar.
“Paling banyak dikontribusikan Pendapatan Visa,” kata Kepala Kantor Imigrasi Ngurah Rai Suhendra di Denpasar, Sabtu.
Berdasarkan data Kantor Imigrasi Ngurah Rai, Pendapatan Visa selama periode 1 Januari-30 Juni 2024 mencapai Rp874,9 miliar atau sudah 56,6 persen dari target sebesar Rp1,5 triliun.
PNBP lain dikontribusikan oleh pos pendapatan dari Penerbitan Paspor sebesar Rp10,4 miliar, kemudian pendapatan Izin Keimigrasian dan Izin Masuk Kembali sebesar Rp49,8 miliar dan pendapatan Pelayanan Keimigrasian Lainnya sebesar Rp28,1 miliar atau melampaui target sebesar Rp23,1 miliar atau 121 persen.
Baca juga: Bandara Ngurah Rai tambah kapasitas buat sambut 32 juta penumpang
Baca juga: Bandara Ngurah Rai layani sejuta penumpang selama libur sekolah
Adapun Pendapatan Visa yang paling besar sejalan dengan jumlah kedatangan warga negara asing (WNA) selama semester I-2024 melalui Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai sebanyak 2,9 juta orang atau naik 24 persen dibandingkan periode sama 2023 mencapai sekitar 2,2 juta orang.
Adapun 10 negara asal WNA paling banyak yang tiba di Bali melalui jalur udara pada periode itu berdasarkan peringkat yakni Australia, India, China, Inggris, Korea Selatan, Amerika Serikat, Malaysia, Prancis, Singapura dan Jerman.
Secara total, TPI di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai selama semester I-2024 melayani hampir 6,5 juta orang baik WNA dan WNI termasuk kru yang melintasi pemeriksaan imigrasi atau naik 25,7 persen dibandingkan periode sama 2023.
Selama semester I-2024, Imigrasi Ngurah Rai menerbitkan total sebanyak 17.764 paspor yang didominasi dalam bentuk paspor elektronik sebanyak 10.447 paspor.
Sedangkan Perpanjangan Izin Tinggal Keimigrasian salah satunya untuk perpanjangan izin tinggal kunjungan selama periode itu mencapai 12.864 izin dan perpanjangan izin tinggal kunjungan visa saat kedatangan (Visa on Arrival/VoA) mencapai 16.422 orang.
Baca juga: Penumpang Bandara Ngurah Rai meningkat pada semester pertama
Baca juga: Bandara Bali kedatangan maskapai baru hubungkan dengan Abu Dhabi
“Paling banyak dikontribusikan Pendapatan Visa,” kata Kepala Kantor Imigrasi Ngurah Rai Suhendra di Denpasar, Sabtu.
Berdasarkan data Kantor Imigrasi Ngurah Rai, Pendapatan Visa selama periode 1 Januari-30 Juni 2024 mencapai Rp874,9 miliar atau sudah 56,6 persen dari target sebesar Rp1,5 triliun.
PNBP lain dikontribusikan oleh pos pendapatan dari Penerbitan Paspor sebesar Rp10,4 miliar, kemudian pendapatan Izin Keimigrasian dan Izin Masuk Kembali sebesar Rp49,8 miliar dan pendapatan Pelayanan Keimigrasian Lainnya sebesar Rp28,1 miliar atau melampaui target sebesar Rp23,1 miliar atau 121 persen.
Baca juga: Bandara Ngurah Rai tambah kapasitas buat sambut 32 juta penumpang
Baca juga: Bandara Ngurah Rai layani sejuta penumpang selama libur sekolah
Adapun Pendapatan Visa yang paling besar sejalan dengan jumlah kedatangan warga negara asing (WNA) selama semester I-2024 melalui Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai sebanyak 2,9 juta orang atau naik 24 persen dibandingkan periode sama 2023 mencapai sekitar 2,2 juta orang.
Adapun 10 negara asal WNA paling banyak yang tiba di Bali melalui jalur udara pada periode itu berdasarkan peringkat yakni Australia, India, China, Inggris, Korea Selatan, Amerika Serikat, Malaysia, Prancis, Singapura dan Jerman.
Secara total, TPI di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai selama semester I-2024 melayani hampir 6,5 juta orang baik WNA dan WNI termasuk kru yang melintasi pemeriksaan imigrasi atau naik 25,7 persen dibandingkan periode sama 2023.
Selama semester I-2024, Imigrasi Ngurah Rai menerbitkan total sebanyak 17.764 paspor yang didominasi dalam bentuk paspor elektronik sebanyak 10.447 paspor.
Sedangkan Perpanjangan Izin Tinggal Keimigrasian salah satunya untuk perpanjangan izin tinggal kunjungan selama periode itu mencapai 12.864 izin dan perpanjangan izin tinggal kunjungan visa saat kedatangan (Visa on Arrival/VoA) mencapai 16.422 orang.
Baca juga: Penumpang Bandara Ngurah Rai meningkat pada semester pertama
Baca juga: Bandara Bali kedatangan maskapai baru hubungkan dengan Abu Dhabi
Pewarta: Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2024
Tags: