Pilkada 2024
DPP PDIP: PKS main aman usung Khofifah-Emil pada Pilkada Jatim 2024
18 Juli 2024 22:56 WIB
Khofifah Indar Parawansa (kedua kiri) usai menjalani pencocokan dan penelitian (Coklit) data pemilih di Surabaya, Rabu (17/7/2024). (ANTARA/Willi Irawan)
Jakarta (ANTARA) - Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Pemenangan Pemilu Eksekutif Deddy Sitorus menilai, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bermain aman dengan mengusung pasangan Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak pada Pilkada Jawa Timur (Jatim) 2024.
"Artinya mereka bermain aman," kata Deddy ketika dihubungi di Jakarta, Kamis.
Baca juga: PKS resmi usung Khofifah-Emil untuk Pilkada Jatim 2024
Sebab, kata dia, PKS memilih kandidat yang dianggap paling kuat dan agar dapat menjadi bagian dalam koalisi pemerintahan mendatang.
"Artinya PKS kan memilih yang menurut mereka dianggap paling kuat dan juga mereka bisa menjadi bagian koalisi gemuk yang bisa dikatakan koalisi pemerintah yang akan datang lah, kan kira-kira gitu," ujarnya.
Baca juga: Khofifah dapat tambahan partai pengusung pada Pilkada 2024
Meski demikian, dia mengaku sampai saat ini PDIP sendiri belum memutuskan terkait arah posisi yang akan diambil pada Pilkada 2024, apakah itu mengusung kader internal atau membuat poros tandingan Khofifah-Emil.
"Ya, kami belum sampai pada keputusan. Jadi belum memutuskan gitu, jadi harus ditunggu. Saya belum bisa bilang bahwa nanti harus begini begitu, karena kami belum memutuskan," ujar dia.
Baca juga: Demokrat tambah daftar partai KIM resmi dukung Khofifah-Emil di Jatim
Sebelumnya, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS resmi merekomendasikan dan mengusung pasangan Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Timur 2024.
Presiden PKS Ahmad Syaikhu mengatakan bahwa pemberian surat keputusan kepada pasangan tersebut berdasarkan rapat partai pada tanggal 4 Juli 2024. Keputusan itu karena PKS menilai pasangan petahana itu mempunyai kinerja baik di daerah tersebut.
Baca juga: PDIP persiapkan Risma hingga Pramono Anung untuk maju di Pilkada Jatim
"Mudah-mudahan ini ikhtiar menuju kemenangan di pilkada serentak," kata Ahmad Syaikhu usai menggelar seremoni penyerahan dukungan kepada pasangan Khofifah-Emil di Kantor DPP PKS, Jakarta, Kamis.
Diketahui, Khofifah dan wakilnya Emil Dardak sudah mengantongi banyak rekomendasi dari partai politik untuk maju Pilkada Jatim 2024, yakni dari Golkar, Gerindra, Demokrat, PAN, PPP, dan PSI. Dengan bertambahnya PKS, deretan partai politik yang mendukung Khofifah dan Emil makin banyak.
Baca juga: PKB sebut belum ada pembahasan usung nama Risma untuk Pilkada Jatim
Baca juga: PKB sebut belum ada pembahasan usung nama Risma untuk Pilkada Jatim
"Artinya mereka bermain aman," kata Deddy ketika dihubungi di Jakarta, Kamis.
Baca juga: PKS resmi usung Khofifah-Emil untuk Pilkada Jatim 2024
Sebab, kata dia, PKS memilih kandidat yang dianggap paling kuat dan agar dapat menjadi bagian dalam koalisi pemerintahan mendatang.
"Artinya PKS kan memilih yang menurut mereka dianggap paling kuat dan juga mereka bisa menjadi bagian koalisi gemuk yang bisa dikatakan koalisi pemerintah yang akan datang lah, kan kira-kira gitu," ujarnya.
Baca juga: Khofifah dapat tambahan partai pengusung pada Pilkada 2024
Meski demikian, dia mengaku sampai saat ini PDIP sendiri belum memutuskan terkait arah posisi yang akan diambil pada Pilkada 2024, apakah itu mengusung kader internal atau membuat poros tandingan Khofifah-Emil.
"Ya, kami belum sampai pada keputusan. Jadi belum memutuskan gitu, jadi harus ditunggu. Saya belum bisa bilang bahwa nanti harus begini begitu, karena kami belum memutuskan," ujar dia.
Baca juga: Demokrat tambah daftar partai KIM resmi dukung Khofifah-Emil di Jatim
Sebelumnya, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS resmi merekomendasikan dan mengusung pasangan Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Timur 2024.
Presiden PKS Ahmad Syaikhu mengatakan bahwa pemberian surat keputusan kepada pasangan tersebut berdasarkan rapat partai pada tanggal 4 Juli 2024. Keputusan itu karena PKS menilai pasangan petahana itu mempunyai kinerja baik di daerah tersebut.
Baca juga: PDIP persiapkan Risma hingga Pramono Anung untuk maju di Pilkada Jatim
"Mudah-mudahan ini ikhtiar menuju kemenangan di pilkada serentak," kata Ahmad Syaikhu usai menggelar seremoni penyerahan dukungan kepada pasangan Khofifah-Emil di Kantor DPP PKS, Jakarta, Kamis.
Diketahui, Khofifah dan wakilnya Emil Dardak sudah mengantongi banyak rekomendasi dari partai politik untuk maju Pilkada Jatim 2024, yakni dari Golkar, Gerindra, Demokrat, PAN, PPP, dan PSI. Dengan bertambahnya PKS, deretan partai politik yang mendukung Khofifah dan Emil makin banyak.
Baca juga: PKB sebut belum ada pembahasan usung nama Risma untuk Pilkada Jatim
Baca juga: PKB sebut belum ada pembahasan usung nama Risma untuk Pilkada Jatim
Pewarta: Melalusa Susthira Khalida
Editor: Tunggul Susilo
Copyright © ANTARA 2024
Tags: