IHSG dibuka naik 16,67 poin pada Jumat
21 Februari 2014 10:06 WIB
Ilustrasi. IHSG pada Jumat (21/2) dibuka naik tipis 16,67 poin atau 0,36 persen menjadi 4.614,89. (ANTARAFOTO/Fanny Octavianus)
Jakarta (ANTARA News) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat dibuka naik sebesar 16,67 poin atau 0,36 persen menjadi 4.614,89, seiring dengan bursa di kawasan Asia.
Sedangkan indeks 45 saham unggulan (LQ45) menguat 4,32 poin (0,56 persen) ke level 780,73.
"Membaiknya data ekonomi AS diantaranya indeks manufaktur, inflasi yang naik dan penurunan klaim pengangguran AS membuat bursa Asia, termasuk indeks BEI kembali melanjutkan penguatan pada pagi ini," kata analis Samuel Sekuritas, Yualdo Yudoprawiro di Jakarta, Jumat.
Ia juga mengatakan beberapa saham domestik diperkirakan bergerak menguat pada akhir pekan ini di antaranya sektor konstruksi, properti dan otomotif.
"Sektor itu underperformed= dalam dua hari terakhir, sehingga ada potensi menguat," kata dia.
Sementara itu, Head of Research Valbury Asia Securities, Alfiansyah mengatakan katallis laporan keuangan emiten tahun buku 2013 dan apresiasi rupiah menjadi sentimen positif pasar saham domestik.
Namun, kata dia, dalam perspektif teknikal IHSG telah berada dalam area jenuh beli dan rawan terjadi aksi ambil untung, sehingga potensi penguatan IHSG relatif terbatas.
"IHSG pada akhir pekan ini akan menguji level batas atas di kisaran 4.612-4.665 poin," katanya.
Bursa regional, diantaranya indeks Hang Seng menguat 134,81 poin (0,60 persen) ke level 22.528,89, indeks Nikkei naik 284,91 poin (1,97 persen) ke level 14.734,19 dan Straits Times menguat 17,93 poin (0,58 persen) ke posisi 3.104,46.
Sedangkan indeks 45 saham unggulan (LQ45) menguat 4,32 poin (0,56 persen) ke level 780,73.
"Membaiknya data ekonomi AS diantaranya indeks manufaktur, inflasi yang naik dan penurunan klaim pengangguran AS membuat bursa Asia, termasuk indeks BEI kembali melanjutkan penguatan pada pagi ini," kata analis Samuel Sekuritas, Yualdo Yudoprawiro di Jakarta, Jumat.
Ia juga mengatakan beberapa saham domestik diperkirakan bergerak menguat pada akhir pekan ini di antaranya sektor konstruksi, properti dan otomotif.
"Sektor itu underperformed= dalam dua hari terakhir, sehingga ada potensi menguat," kata dia.
Sementara itu, Head of Research Valbury Asia Securities, Alfiansyah mengatakan katallis laporan keuangan emiten tahun buku 2013 dan apresiasi rupiah menjadi sentimen positif pasar saham domestik.
Namun, kata dia, dalam perspektif teknikal IHSG telah berada dalam area jenuh beli dan rawan terjadi aksi ambil untung, sehingga potensi penguatan IHSG relatif terbatas.
"IHSG pada akhir pekan ini akan menguji level batas atas di kisaran 4.612-4.665 poin," katanya.
Bursa regional, diantaranya indeks Hang Seng menguat 134,81 poin (0,60 persen) ke level 22.528,89, indeks Nikkei naik 284,91 poin (1,97 persen) ke level 14.734,19 dan Straits Times menguat 17,93 poin (0,58 persen) ke posisi 3.104,46.
Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2014
Tags: