Sentani (ANTARA) - PT Angkasa Pura I Jayapura membantu delapan unit komputer ke SD Negeri Inpres Sereh untuk meningkatkan mutu pendidikan di daerah itu.

Penyerahan delapan unit komputer dilakukan oleh General Manajer (GM) PT Angkasa Pura I Jayapura Erik Susanto yang diterima Kepala SD Negeri Inpres Sereh Tiarly Samosir.

Baca juga: PT Angkasa Pura I Bandara Sentani akui aktivitas penumpang turun

General Manajer PT Angkasa Pura I Jayapura Erik Susanto di Sentani, Rabu, mengatakan bantuan ini merupakan program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL).

“Sesuai instruksi dari Menteri BUMN RI (Erik Thohir) bahwa setiap lembaga BUMN harus memberikan manfaat kepada lingkungan sekitar, termasuk bantuan delapan unit komputer ini,” katanya.

Menurut Erik Susanto, SD Negeri Inpres Sereh masuk dalam lingkungan atau area kerja PT Angkasa Pura I Jayapura, sehingga menjadi tanggung jawabnya memberikan bantuan peralatan pendidikan.

“Kami berharap bantuan komputer dapat membantu siswa-siswi di sini untuk meningkatkan pengetahuan atau kemampuan di bidang teknologi informasi,” ujarnya.

Dia mengatakan dukungan delapan unit komputer tersebut senilai kurang lebih Rp30 juta. “Kami berharap dengan bantuan ini siswa-siswi maupun pihak sekolah tidak kesusahan lagi pada saat ujian nasional,” katanya.

Sementara itu, Kepala SD Negeri Inpres Sereh Tiarly Samosir menyambut baik bantuan delapan unit komputer tersebut.

“Kami selama ini kesulitan ketika mau ujian nasional, karena kekurangan komputer, sehingga ujiannya berlangsung hingga malam,” ujarnya.

Baca juga: AP I targetkan pergerakan penumpang Bandara Sentani tumbuh 10 persen

Baca juga: AP catat Arus mudik Lebaran di Bandara Sentani capai 43.371 penumpang

Tiarly menyebut pihaknya selama ini hanya mempunyai delapan unit komputer, sehingga dengan penambahan delapan unit akan membantu proses pembelajaran komputer maupun ujian nasional.

Penyerahan bantuan itu dimeriahkan oleh tarian budaya Papua yang dibawakan siswa-siswi SD Negeri Inpres Sereh.

Siswa-siswi SD Negeri Inpres Sereh berjumlah 328 siswa mulai kelas I-VI dan berada di Kampung Sereh, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua.