Medan (ANTARA News) - Animo pelajar Indonesia untuk melanjutkan pendidikan di berbagai universitas di Amerika Serikat (AS) dinilai semakin tinggi seiring dengan meningkatnya perekonomian.

Konsul Amerika Serikat untuk Sumatera Kathryn Crockart di Medan Rabu, mengatakan saat ini sedikitnya terdapat tujuh ribu pelajar asal Indonesia yang kuliah di berbagai perguruan tinggi di Amerika Serikat.

"Hal tersebut tentunya sangat menggembirakan, yang berarti juga sangat berkaitan dengan semakin eratnya hubungan antara Indonesia dengan Amerika Serikat," katanya.

Agar ke depannya, minat pelajar asal Indonesia untuk kuliah di Amerika Serikat terus mengalami peningkatan, pihaknya dalam beberapa tahun ini juga rutin menggelar pameran pendidikan di beberapa kota di Indonesia.

Melalui pameran pendidikan bertajuk "EducationUSA Spring Fair 2014" tersebut, berbagai universitas dan lembaga pendidikan terkemuka di Amerika Serikat. memperkenalkan berbagai kemudahan dan unggulannya masing-masing kepada pelajar di Indonesia.

Apalagi pameran tersebut memangbagian perjanjian dari kemitraan komprehensif antara Presiden SBY dengan Presiden Obama pada tahun 2010 lalu, terkait dengan upaya melipatgandakan jumlah pelajar Indonesia yang belajar ke AS dalam lima tahun kedepan.

"Dalam pameran itu kami akan memberikan informasi mengenai proses aplikasi visa, dimana tahun sebelumnya 98 persen aplikasi visa pelajar ke Amerika Serikat mendapatkan visa," katanya.

Sementara Konsultan EducationUSA Jeffrey Jeo mengatakan EducationUSA adalah jaringan global yang terdiri lebih dari 450 kantor advising yang didanai oleh Bureau of Education and Cultural Affairs di US Departemen of State.

Kantor EducationUSA secara aktif mempromosikan pendidikan di Amerika Serikat dengan memberikan informasin yang akurat, tidak memihak, komprehensif, objektif dan terkini mengenai pendidikan di Amaerika Serikat.

"Jutaan pelajar yang akan belajar ke Amerika Serikat mendapat informasi tentang kesempatan belajar ke Amerika Serikat melalui kantor-kantor EducationUSA setiap tahunnya," katanya. (*)