"Data dan informasi geospasial yang diintegrasikan dalam Jakarta Satu diharapkan dapat digunakan dalam mendukung pengambilan keputusan. Sehingga menghadirkan kebijakan yang semakin berkualitas," katanya dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Sabtu.
Heru juga menyampaikan bahwa Jakarta Satu merupakan penyelenggaraan simpul jaringan informasi geospasial di Provinsi DKI Jakarta yang telah mengintegrasikan dengan 29 badan atau Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di wilayah DKI Jakarta.
pendampingan dan bimbingan secara simultan antara produsen dan walidata," katanya.
Baca juga: Pemerintah siapkan Kebijakan Satu Peta terbuka untuk publik
"Selain itu, katalog dari data Jakarta Satu mulai dikembangkan untuk mengikuti standar Satu Data Indonesia dalam rangka penyebarluasan informasi geospasial," katanya.
Airlangga Hartarto menjelaskan, "One Map Policy" (OMP) telah menjadi forum lintas pemangku kepentingan dalam mendiskusikan keberlanjutan pelaksanaan Kebijakan Satu Peta dan mendorong solusi atas isu-isu pemanfaatan data spasial untuk kemajuan pembangunan Indonesia.
Baca juga: Airlangga: Kebijakan Satu Peta jadi acuan pembangunan berbasis spasial
"Semoga kegiatan ini dapat memunculkan ide, gagasan dan terobosan untuk menjawab tantangan dan keberlanjutan Kebijakan Satu Peta di Indonesia," kata Airlangga.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah memenangkan kompetisi "One Map Policy for Better Governance" atau Kebijakan Satu Peta untuk Tata Kelola yang Lebih Baik pada tingkat pemerintah daerah.
Penghargaan diserahkan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto yang juga Ketua Tim Percepatan Kebijakan Satu Peta kepada Heru Budi Hartono.