Tim SAR cari dua wisatawan yang terseret ombak di laut Garut
11 Juli 2024 19:14 WIB
Sejumlah petugas melakukan pencarian dua wisatawan yang hilang terseret ombak di Pantai Karang Papak, Kecamatan Cikelet, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Kamis (11/7/2024). (ANTARA/HO-Satpolairud Polres Garut)
Garut (ANTARA) - Tim Search And Rescue (SAR) gabungan melakukan pencarian terhadap dua wisatawan asal Bandung yang hilang setelah terseret ombak saat berenang di Pantai Karang Papak laut selatan Kabupaten Garut, Jawa Barat, Kamis.
Kepala Satuan Polisi Air dan Udara (Satpolairud) Polres Garut AKP Anang Sonjaya membenarkan adanya dua wisatawan usia remaja asal Kabupaten Bandung yang saat ini masih dinyatakan hilang setelah terseret ombak Kamis sekitar pukul 13.00 WIB.
"Telah terjadi laka laut dua orang wisatawan terbawa arus dan tergulung ombak hingga ke tengah laut, dan hilang tenggelam," kata Anang.
Ia mengatakan kejadian itu menimpa Farhan (17) dan Rizki (18) saat berenang di kawasan Pantai Karang Papak salah satu destinasi wisata di Kecamatan Cikelet wilayah selatan Garut.
Berdasarkan keterangan saksi di lokasi kejadian, kata Anang, bahwa kedua korban setibanya di pantai langsung berenang yang jaraknya cukup jauh dari bibir pantai, hingga akhirnya datang ombak dan menyeretnya.
"Posisi korban saat itu terlihat oleh saksi sedang berenang cukup jauh dari bibir pantai, kemudian tidak disadari oleh korban tiba-tiba datang gelombang ombak besar," katanya.
Anang menyampaikan keterangan saksi bahwa pertama kali yang terseret ombak yakni Rizki, kemudian Farhan berupaya membantu menyelamatkannya, namun keduanya justru menjadi korban.
Baca juga: Dua pelajar hilang terseret ombak di Muara Telaga Biru Bengkulu
Sejumlah saksi di sekitar pantai, kata Anang, sempat berupaya menyelamatkan kedua korban yang masih terlihat timbul tenggelam, namun akhirnya kedua korban hilang tidak terlihat lagi.
"Kedua korban saat itu sudah tergulung ombak, dan terbawa arus yang cukup kencang, hingga tidak nampak lagi ke permukaan dan hilang tenggelam," katanya.
Anang menyampaikan sejumlah saksi selanjutnya melaporkan kejadian tersebut ke masyarakat setempat, selanjutnya tim SAR gabungan turun untuk melakukan pencarian, dan hingga menjelang petang kedua korban belum juga ditemukan.
"Korban belum ditemukan, dan masih dalam upaya pencarian oleh personel Satpolairud Polres Garut bersama, Balawista, petugas Damkar, relawan dan masyarakat," katanya.***3***
Baca juga: Tim SAR gabungan cari seorang remaja terseret ombak di Pantai Rio
Kepala Satuan Polisi Air dan Udara (Satpolairud) Polres Garut AKP Anang Sonjaya membenarkan adanya dua wisatawan usia remaja asal Kabupaten Bandung yang saat ini masih dinyatakan hilang setelah terseret ombak Kamis sekitar pukul 13.00 WIB.
"Telah terjadi laka laut dua orang wisatawan terbawa arus dan tergulung ombak hingga ke tengah laut, dan hilang tenggelam," kata Anang.
Ia mengatakan kejadian itu menimpa Farhan (17) dan Rizki (18) saat berenang di kawasan Pantai Karang Papak salah satu destinasi wisata di Kecamatan Cikelet wilayah selatan Garut.
Berdasarkan keterangan saksi di lokasi kejadian, kata Anang, bahwa kedua korban setibanya di pantai langsung berenang yang jaraknya cukup jauh dari bibir pantai, hingga akhirnya datang ombak dan menyeretnya.
"Posisi korban saat itu terlihat oleh saksi sedang berenang cukup jauh dari bibir pantai, kemudian tidak disadari oleh korban tiba-tiba datang gelombang ombak besar," katanya.
Anang menyampaikan keterangan saksi bahwa pertama kali yang terseret ombak yakni Rizki, kemudian Farhan berupaya membantu menyelamatkannya, namun keduanya justru menjadi korban.
Baca juga: Dua pelajar hilang terseret ombak di Muara Telaga Biru Bengkulu
Sejumlah saksi di sekitar pantai, kata Anang, sempat berupaya menyelamatkan kedua korban yang masih terlihat timbul tenggelam, namun akhirnya kedua korban hilang tidak terlihat lagi.
"Kedua korban saat itu sudah tergulung ombak, dan terbawa arus yang cukup kencang, hingga tidak nampak lagi ke permukaan dan hilang tenggelam," katanya.
Anang menyampaikan sejumlah saksi selanjutnya melaporkan kejadian tersebut ke masyarakat setempat, selanjutnya tim SAR gabungan turun untuk melakukan pencarian, dan hingga menjelang petang kedua korban belum juga ditemukan.
"Korban belum ditemukan, dan masih dalam upaya pencarian oleh personel Satpolairud Polres Garut bersama, Balawista, petugas Damkar, relawan dan masyarakat," katanya.***3***
Baca juga: Tim SAR gabungan cari seorang remaja terseret ombak di Pantai Rio
Pewarta: Feri Purnama
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2024
Tags: