Pindahan Ibu Kota
Kementerian PUPR siapkan 14 Rumah Tapak Menteri di IKN untuk HUT RI
11 Juli 2024 17:05 WIB
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono berswafoto di rumah dinasnya di IKN, Kalimantan Timur. ANTARA/Muzdaffar Fauzan.
Jakarta (ANTARA) - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Satgas Perencanaan Pembangunan Infrastruktur Ibu Kota Nusantara (IKN) mengungkapkan sebanyak 14 Rumah Tapak Jabatan Menteri disiapkan untuk perayaan 17 Agustus di Nusantara, Kalimantan Timur.
"Rumah Tapak Menteri ini untuk Agustusan, kita siapkan 14 unit dari total 36 unit. Sebanyak 14 unit Rumah Tapak Menteri tersebut yang disiapkan tersebut berada di Persil 105," ujar Ketua Satgas Perencanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Imam Santoso Ernawi dalam konferensi pers daring di Jakarta, Kamis.
Imam menambahkan, dari 14 rumah tersebut sebanyak empat Rumah Tapak Menteri sudah siap dan fungsional, termasuk furniturnya.
"Empat rumah sudah siap, fungsional, termasuk furniturnya," katanya.
Sedangkan 10 Rumah Tapak Menteri lainnya, Kementerian PUPR akan mengisi perangkat dan furnitur di dalamnya pada Juli.
"Ini semuanya tentunya kita siapkan, termasuk furnitur yang ada di dalamnya," kata Imam.
Untuk progres pembangunan Rumah Tapak Jabatan Menteri di IKN secara keseluruhan per 4 Juli telah mencapai 94,65 persen.
Sebagai informasi, pembangunan rumah jabatan menteri di Ibu Kota Nusantara (IKN) telah sesuai dengan konsep compact city.
Rumah dengan konsep compact city umumnya menekankan pada perencanaan lingkungan tempat tinggal yang terintegrasi dengan beberapa prinsip, seperti efisiensi lahan, aksesibilitas, dan gaya hidup berkelanjutan.
Rumah menteri di IKN memiliki luas tanah sekitar 1.000 meter persegi dengan luas bangunan sekitar 500 meter persegi, dan terdiri atas dua lantai.
Kementerian PUPR hingga saat ini sedang menyelesaikan 36 rumah jabatan menteri di IKN yang terbagi di dua kawasan, yakni 24 unit rumah di persil 104 dan 12 unit di persil 105.
Baca juga: PUPR sebut sejumlah tower Gedung Kemenko di IKN dapat difungsionalkan
Baca juga: Kementerian PUPR: Istana Negara IKN dapat fungsional pada akhir Juli
Baca juga: Erick: Pembangunan IKN untuk pertumbuhan ekonomi dan pemerataan
"Rumah Tapak Menteri ini untuk Agustusan, kita siapkan 14 unit dari total 36 unit. Sebanyak 14 unit Rumah Tapak Menteri tersebut yang disiapkan tersebut berada di Persil 105," ujar Ketua Satgas Perencanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Imam Santoso Ernawi dalam konferensi pers daring di Jakarta, Kamis.
Imam menambahkan, dari 14 rumah tersebut sebanyak empat Rumah Tapak Menteri sudah siap dan fungsional, termasuk furniturnya.
"Empat rumah sudah siap, fungsional, termasuk furniturnya," katanya.
Sedangkan 10 Rumah Tapak Menteri lainnya, Kementerian PUPR akan mengisi perangkat dan furnitur di dalamnya pada Juli.
"Ini semuanya tentunya kita siapkan, termasuk furnitur yang ada di dalamnya," kata Imam.
Untuk progres pembangunan Rumah Tapak Jabatan Menteri di IKN secara keseluruhan per 4 Juli telah mencapai 94,65 persen.
Sebagai informasi, pembangunan rumah jabatan menteri di Ibu Kota Nusantara (IKN) telah sesuai dengan konsep compact city.
Rumah dengan konsep compact city umumnya menekankan pada perencanaan lingkungan tempat tinggal yang terintegrasi dengan beberapa prinsip, seperti efisiensi lahan, aksesibilitas, dan gaya hidup berkelanjutan.
Rumah menteri di IKN memiliki luas tanah sekitar 1.000 meter persegi dengan luas bangunan sekitar 500 meter persegi, dan terdiri atas dua lantai.
Kementerian PUPR hingga saat ini sedang menyelesaikan 36 rumah jabatan menteri di IKN yang terbagi di dua kawasan, yakni 24 unit rumah di persil 104 dan 12 unit di persil 105.
Baca juga: PUPR sebut sejumlah tower Gedung Kemenko di IKN dapat difungsionalkan
Baca juga: Kementerian PUPR: Istana Negara IKN dapat fungsional pada akhir Juli
Baca juga: Erick: Pembangunan IKN untuk pertumbuhan ekonomi dan pemerataan
Pewarta: Aji Cakti
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2024
Tags: