Denpasar (ANTARA News) - Tim Search and Rescue (SAR) Denpasar dibantu aparat gabungan kembali melanjutkan pencarian terhadap tujuh wisatawan Jepang yang dilaporkan hilang di perairan Nusa Lembongan, Kabupaten Klungkung, Bali.

"Tim kami kembali memulai pencarian dengan menyisir perairan Nusa Lembongan dan sekitarnya," kata Kepala Seksi Operasi SAR Denpasar, Wayan Suyatna, Minggu.

Puluhan petugas pencari dan penyelamat telah bersiaga di pulau yang menjadi salah satu lokasi wisata bahari terkenal di kalangan wisatawan mancanegara itu.

Satu unit helikopter jenis BO 105 juga telah dikerahkan untuk mengoptimalkan pencarian

"Helikopter juga sudah berputar-putar di sekitar Nusa Lembongan melihat dari udara," tambahnya.

Pada hari pertama pencarian, Sabtu (15/2), petugas tidak menemukan tujuh wisatawan termasuk pemandu wisata dari negeri Sakura yang hilangtersebut.

Tujuh orang wisatawan tersebut di antarana Niata (59), Yamamoto (33), Tomita Nahomi (28), Muri Sono Aya (27), Yosidome Atsumi (29), Takahasioko (35), dan pemandu wisata yang juga dari Jepang Hurukawa Sahori (37).

Para wisatawan dan pemandu wisata diduga terseret arus saat menyelam di utara perairan laut Nusa Lembongan pada Jumat (14/2) sekitar pukul 13.30 Wita.