Daftar lima tsunami terbesar dalam sejarah
11 Juli 2024 01:53 WIB
Ilustrasi - Foto yang diambil dari pesawat Kyodo News menampilkan dermaga Suzu di prefektur Ishikawa yang diterjang tsunami akibat gempa yang melanda Jepang, Selasa (2/1/2024). ANTARA FOTO/Kyodo via Reuters Connect/foc.
Jakarta (ANTARA) - Sepanjang sejarah, telah terjadi banyak peristiwa bencana alam tsunami. Tsunami terbesar bukan hanya dilihat dari ketinggian gelombang dan kekuatan gempanya saja, tetapi seberapa besar dampak yang disebabkan.
Bencana alam ini telah menelan banyak korban jiwa, berikut adalah daftar beberapa tsunami terbesar yang pernah terjadi di dunia dan beberapa di antaranya pernah terjadi di Indonesia:
1. Tsunami Nankaido 1707
Pada 28 Oktober 1707, gempa bumi berkekuatan 8,6 mengguncang wilayah Nankaido di Jepang dan menimbulkan tsunami yang menewaskan lebih dari 30.000 orang.
Gelombang tsunami menghantam wilayah pesisir selatan Jepang, menghancurkan kota-kota dan desa-desa.
Tsunami ini adalah salah satu bencana alam terbesar di Jepang sebelum kejadian tahun 2011, dan memberikan pelajaran penting mengenai pentingnya kesiapsiagaan dan mitigasi bencana.
2. Tsunami Lisbon 1755
Tsunami yang ditimbulkan oleh gempa bumi di Lisbon pada 1 November 1755 adalah salah satu bencana paling mematikan di Eropa. Gempa berkekuatan sekira magnitudo 8,5-9,0 memicu gelombang tsunami yang menghantam pantai Portugal, Spanyol, dan Maroko.
Tsunami ini menelan lebih dari 60.000 jiwa, menghancurkan kota Lisbon dan menyebabkan kebakaran besar yang menyusul gempa. Bencana ini memiliki dampak sosial dan politik yang sangat besar.
3. Tsunami Krakatau 1883
Letusan Gunung Krakatau pada 27 Agustus 1883 menimbulkan tsunami yang menewaskan sekitar 36.000 orang. Gelombang tsunami ini mencapai ketinggian hingga 40 meter dan menghantam pesisir Jawa dan Sumatra.
Letusan Gunung Krakatau sendiri adalah salah satu letusan gunung berapi terbesar dalam sejarah. Letusan ini menghasilkan awan abu yang mencapai stratosfer dan mempengaruhi iklim global selama beberapa tahun.
Dampak tsunami dan letusan ini sangat besar, mengubah peta kawasan dan mempengaruhi kehidupan masyarakat sekitarnya.
4. Tsunami Aceh 2004
Tsunami Aceh yang terjadi pada 26 Desember 2004 adalah salah satu bencana alam paling mematikan dalam sejarah dunia.
Dipicu oleh gempa bumi berkekuatan magnitudo 9,1-9,3 di lepas pantai Sumatra, Indonesia, tsunami ini menelan lebih dari 230.000 jiwa di 14 negara.
Aceh, provinsi di Indonesia, mengalami dampak terparah dengan ratusan ribu korban jiwa dan kerusakan infrastruktur yang fatal.
Gelombang tsunami mencapai ketinggian hingga 30 meter dan menyapu bersih kawasan pesisir, menghancurkan rumah, infrastruktur, dan mengakibatkan kerugian ekonomi yang sangat besar.
5. Tsunami Jepang 2011
Pada 11 Maret 2011, gempa bumi berkekuatan magnitudo 9,0 mengguncang wilayah Tohoku di Jepang. Gempa ini memicu tsunami yang menghancurkan wilayah pesisir pantai di area tersebut. Tsunami ini menyebabkan lebih dari 15.000 orang tewas dan ribuan lainnya hilang.
Gelombang tsunami mencapai ketinggian hingga 40,5 meter menghantam reaktor nuklir Fukushima Daiichi yang menyebabkan bencana nuklir yang menambah kerusakan parah dan bahaya bagi penduduk setempat.
Tsunami ini mengakibatkan kerugian ekonomi yang sangat besar dan memaksa ratusan ribu orang mengungsi dari wilayah tersebut.
Kejadian-kejadian tsunami di atas menunjukkan betapa besarnya kekuatan alam ini dan pentingnya pemahaman serta kesiapsiagaan untuk menghadapinya.
Dengan teknologi modern dan sistem peringatan dini yang ada saat ini, diharapkan dampak dari tsunami di masa depan dapat diminimalisir dan bisa menyelamatkan lebih banyak nyawa dan mengurangi kerugian yang ditimbulkan.
Baca juga: Tanda-tanda tsunami dan anjuran untuk keselamatan
Baca juga: Tsunami, penyebab dan ciri-cirinya yang harus diketahui
Bencana alam ini telah menelan banyak korban jiwa, berikut adalah daftar beberapa tsunami terbesar yang pernah terjadi di dunia dan beberapa di antaranya pernah terjadi di Indonesia:
1. Tsunami Nankaido 1707
Pada 28 Oktober 1707, gempa bumi berkekuatan 8,6 mengguncang wilayah Nankaido di Jepang dan menimbulkan tsunami yang menewaskan lebih dari 30.000 orang.
Gelombang tsunami menghantam wilayah pesisir selatan Jepang, menghancurkan kota-kota dan desa-desa.
Tsunami ini adalah salah satu bencana alam terbesar di Jepang sebelum kejadian tahun 2011, dan memberikan pelajaran penting mengenai pentingnya kesiapsiagaan dan mitigasi bencana.
2. Tsunami Lisbon 1755
Tsunami yang ditimbulkan oleh gempa bumi di Lisbon pada 1 November 1755 adalah salah satu bencana paling mematikan di Eropa. Gempa berkekuatan sekira magnitudo 8,5-9,0 memicu gelombang tsunami yang menghantam pantai Portugal, Spanyol, dan Maroko.
Tsunami ini menelan lebih dari 60.000 jiwa, menghancurkan kota Lisbon dan menyebabkan kebakaran besar yang menyusul gempa. Bencana ini memiliki dampak sosial dan politik yang sangat besar.
3. Tsunami Krakatau 1883
Letusan Gunung Krakatau pada 27 Agustus 1883 menimbulkan tsunami yang menewaskan sekitar 36.000 orang. Gelombang tsunami ini mencapai ketinggian hingga 40 meter dan menghantam pesisir Jawa dan Sumatra.
Letusan Gunung Krakatau sendiri adalah salah satu letusan gunung berapi terbesar dalam sejarah. Letusan ini menghasilkan awan abu yang mencapai stratosfer dan mempengaruhi iklim global selama beberapa tahun.
Dampak tsunami dan letusan ini sangat besar, mengubah peta kawasan dan mempengaruhi kehidupan masyarakat sekitarnya.
4. Tsunami Aceh 2004
Tsunami Aceh yang terjadi pada 26 Desember 2004 adalah salah satu bencana alam paling mematikan dalam sejarah dunia.
Dipicu oleh gempa bumi berkekuatan magnitudo 9,1-9,3 di lepas pantai Sumatra, Indonesia, tsunami ini menelan lebih dari 230.000 jiwa di 14 negara.
Aceh, provinsi di Indonesia, mengalami dampak terparah dengan ratusan ribu korban jiwa dan kerusakan infrastruktur yang fatal.
Gelombang tsunami mencapai ketinggian hingga 30 meter dan menyapu bersih kawasan pesisir, menghancurkan rumah, infrastruktur, dan mengakibatkan kerugian ekonomi yang sangat besar.
5. Tsunami Jepang 2011
Pada 11 Maret 2011, gempa bumi berkekuatan magnitudo 9,0 mengguncang wilayah Tohoku di Jepang. Gempa ini memicu tsunami yang menghancurkan wilayah pesisir pantai di area tersebut. Tsunami ini menyebabkan lebih dari 15.000 orang tewas dan ribuan lainnya hilang.
Gelombang tsunami mencapai ketinggian hingga 40,5 meter menghantam reaktor nuklir Fukushima Daiichi yang menyebabkan bencana nuklir yang menambah kerusakan parah dan bahaya bagi penduduk setempat.
Tsunami ini mengakibatkan kerugian ekonomi yang sangat besar dan memaksa ratusan ribu orang mengungsi dari wilayah tersebut.
Kejadian-kejadian tsunami di atas menunjukkan betapa besarnya kekuatan alam ini dan pentingnya pemahaman serta kesiapsiagaan untuk menghadapinya.
Dengan teknologi modern dan sistem peringatan dini yang ada saat ini, diharapkan dampak dari tsunami di masa depan dapat diminimalisir dan bisa menyelamatkan lebih banyak nyawa dan mengurangi kerugian yang ditimbulkan.
Baca juga: Tanda-tanda tsunami dan anjuran untuk keselamatan
Baca juga: Tsunami, penyebab dan ciri-cirinya yang harus diketahui
Pewarta: Allisa Luthfia
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2024
Tags: