Olimpiade Paris 2024
Perenang Joe dan Azzahra jalani pemantapan strategi berlomba
10 Juli 2024 19:41 WIB
Pelatih timnas renang Indonesia Albert C. Susanto memberikan keterangan kepada ANTARA ketika mengawal latihan atlet di Stadion Akuatik, Komplek Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu (10/7/2024). (ANTARA/Aloysius Lewokeda)
Jakarta (ANTARA) - Pelatih timnas renang Indonesia Albert C. Susanto mengemukakan dua atlet renang andalan Indonesia Joe Aditya W. Kurniawan dan Azzahra Permatahani tengah menjalani pemantapan stratego lomba untuk menghadapi Olimpiade Paris 2024.
"Saat ini mereka (Joe dan Azzahra) masuk ke pemantapan di strategi berlomba. Jadi kami banyak melakukan race pace," ujar Albert kepada ANTARA ketika ditemui saat mengawal latihan atlet di Stadion Akuatik, Komplek Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu.
Ia mengemukakan hal itu berkaitan dengan persiapan atlet cabang akuatik Indonesia menghadapi Olimpiade Paris 2024.
Selain race pace, kata dia, kedua atlet juga menjalani kombinasi antara latihan berat dan ringan dalam pekan ini.
"Selanjutnya pada pekan depan itu strategi race pace yang kami utamakan," imbuhnya.
Baca juga: Dua atlet renang lolos ke Paris lewat kuota universality place
Baca juga: Anindya Bakrie sambut kelolosan Joe Aditya dan Azzahra ke Olimpiade
Albert menjelaskan, khusus untuk perenang Joe sudah diproyeksikan untuk Olimpiade sehingga ditargetkan memecahkan rekor nasional pada ajang kompetisi olahraga tertinggi dunia di Paris.
Pada saat pemusatan latihan dua bulan di Amerika Serikat, Joe juga menunjukkan peningkatan waktu yang cukup baik.
Sementara untuk Azzahra sebelumnya diproyeksikan untuk persiapan Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumatera Utara 2024.
Namun karena Azzhara jua terpilih secara mendadak dari World Aquatics untuk tampil pada Olimpiade, maka Azzahra harus menjalani latihan yang cukup drastis.
"Jadi memang ada perubahan yang memang cukup riskan untuk Olimpiade karena memang harus realistis target juara agak sulit," katanya.
Joe dan Azzahra dinyatakan lolos untuk ikut berkompetisi pada Olimpiade Paris 2024 melalui jalur kuota universality place. Lolosnya dua atlet menambah daftar atlet yang lolos ke Paris menjadi 29 atlet.
Semua atlet, pelatih, dan ofisial yang menjadi kontingen Indonesia telah dikukuhkan Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo pada Rabu (10/7) untuk berlaga pada Olimpiade yang diselenggarakan pada 26 Juli sampai 11 Agustus.
Baca juga: Presiden minta atlet Indonesia kibarkan Merah Putih di Olimpiade Paris
Baca juga: Menpora mengukuhkan kontingen Indonesia untuk Olimpiade Paris 2024
Baca juga: Anindya berharap performa Indonesia lebih baik pada Olimpiade 2024
"Saat ini mereka (Joe dan Azzahra) masuk ke pemantapan di strategi berlomba. Jadi kami banyak melakukan race pace," ujar Albert kepada ANTARA ketika ditemui saat mengawal latihan atlet di Stadion Akuatik, Komplek Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu.
Ia mengemukakan hal itu berkaitan dengan persiapan atlet cabang akuatik Indonesia menghadapi Olimpiade Paris 2024.
Selain race pace, kata dia, kedua atlet juga menjalani kombinasi antara latihan berat dan ringan dalam pekan ini.
"Selanjutnya pada pekan depan itu strategi race pace yang kami utamakan," imbuhnya.
Baca juga: Dua atlet renang lolos ke Paris lewat kuota universality place
Baca juga: Anindya Bakrie sambut kelolosan Joe Aditya dan Azzahra ke Olimpiade
Albert menjelaskan, khusus untuk perenang Joe sudah diproyeksikan untuk Olimpiade sehingga ditargetkan memecahkan rekor nasional pada ajang kompetisi olahraga tertinggi dunia di Paris.
Pada saat pemusatan latihan dua bulan di Amerika Serikat, Joe juga menunjukkan peningkatan waktu yang cukup baik.
Sementara untuk Azzahra sebelumnya diproyeksikan untuk persiapan Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumatera Utara 2024.
Namun karena Azzhara jua terpilih secara mendadak dari World Aquatics untuk tampil pada Olimpiade, maka Azzahra harus menjalani latihan yang cukup drastis.
"Jadi memang ada perubahan yang memang cukup riskan untuk Olimpiade karena memang harus realistis target juara agak sulit," katanya.
Joe dan Azzahra dinyatakan lolos untuk ikut berkompetisi pada Olimpiade Paris 2024 melalui jalur kuota universality place. Lolosnya dua atlet menambah daftar atlet yang lolos ke Paris menjadi 29 atlet.
Semua atlet, pelatih, dan ofisial yang menjadi kontingen Indonesia telah dikukuhkan Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo pada Rabu (10/7) untuk berlaga pada Olimpiade yang diselenggarakan pada 26 Juli sampai 11 Agustus.
Baca juga: Presiden minta atlet Indonesia kibarkan Merah Putih di Olimpiade Paris
Baca juga: Menpora mengukuhkan kontingen Indonesia untuk Olimpiade Paris 2024
Baca juga: Anindya berharap performa Indonesia lebih baik pada Olimpiade 2024
Pewarta: Aloysius Lewokeda
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2024
Tags: