Jakarta (ANTARA) - Memiliki asuransi mobil dapat melindungi Anda dari risiko finansial yang disebabkan insiden pencurian hingga kecelakaan lalulintas. Asuransi mobil yang terpercaya dan mengutamakan nasabah umumnya memberikan layanan klaim asuransi yang mudah.

Klaim asuransi yang mudah sangat penting untuk kenyamanan nasabah. Sebab, saat nasabah mengajukan klaim, pemilik polis umumnya sedang dalam kondisi yang sulit, misalnya baru mengalami kecelakaan atau menjadi korban pencurian.

Kendati demikian, nasabah asuransi mobil juga perlu memahami syarat dan cara dalam mengajukan klaim. Berikut ulasannnya:

Dokumen yang dibutuhkan untuk mengklaim asuransi mobil?

Menurut berbagai sumber, kelengkapan dokumen sangat penting dalam proses klaim asuransi mobil. Tanpa dokumen yang lengkap, pihak asuransi tidak dapat memproses klaim Anda.

Oleh karena itu, pemilik kendaraan harus mengetahui dokumen-dokumen apa saja yang diperlukan saat mengajukan klaim asuransi mobil Anda.

Dokumen utama yang harus disiapkan meliputi:
  • Formulir klaim yang telah diisi dan ditandatangani
  • Fotokopi KTP pemilik
  • Fotokopi SIM pengendara
  • Fotokopi STNK pemilik
Baca juga: Asuransi Mobil Terbaik yang Bikin Pemilik Mobil Hemat Ratusan Juta!

Baca juga: 5 Tips Cerdas Memilih Perusahaan Asuransi Mobil yang Tepat


Selain dokumen utama, terdapat dokumen tambahan yang perlu dipertimbangkan tergantung pada jenis klaim yang diajukan.

Sebagai contoh, klaim personal accident membutuhkan kwitansi dari rumah sakit untuk klaim cedera pengemudi atau penumpang. Adapun klaim asuransi mobil pencurian mungkin memerlukan surat laporan polisi (surat kehilangan dari polisi).

Langkah-langkah untuk klaim asuransi mobil

Agar proses klaim asuransi mobil berjalan dengan lancar, Anda perlu memastikan bahwa telah memenuhi syarat-syarat yang diperlukan. Beberapa syarat yang harus diperhatikan meliputi:

1. Pastikan keselamatan

Setelah kecelakaan, pastikan keselamatan Anda dan semua pihak yang terlibat. Pindahkan mobil ke tempat yang aman jika memungkinkan dan hubungi layanan darurat jika diperlukan.

2. Dokumentasi kerusakan

Ambil foto dari semua kerusakan pada mobil Anda dan kendaraan lain yang terlibat. Ini akan menjadi bukti penting saat mengajukan klaim.

3. Laporan polisi

Buat laporan polisi, terutama jika ada cedera atau kerusakan parah. Laporan ini sering kali diperlukan oleh perusahaan asuransi untuk memproses klaim.

4. Hubungi perusahaan asuransi

Segera hubungi perusahaan asuransi Anda untuk melaporkan insiden. Berikan informasi yang lengkap dan akurat tentang kecelakaan dan kerusakan yang terjadi.

5. Isi formulir klaim

Perusahaan asuransi akan memberikan formulir klaim yang harus Anda isi. Pastikan semua informasi yang diberikan lengkap dan benar untuk mempercepat proses klaim.

6. Survei kerusakan

Perusahaan asuransi akan mengirimkan surveyor untuk menilai kerusakan pada mobil Anda. Pastikan mobil dalam kondisi yang sama seperti saat kecelakaan hingga surveyor selesai melakukan penilaian.

7. Perbaikan mobil

Setelah klaim disetujui, Anda dapat membawa mobil ke bengkel yang bekerja sama dengan perusahaan asuransi untuk perbaikan. Beberapa perusahaan asuransi juga menawarkan layanan antar-jemput kendaraan ke bengkel.

8. Pembayaran klaim

Perusahaan asuransi akan menanggung biaya perbaikan sesuai dengan kebijakan yang berlaku. Pastikan untuk memahami apa saja yang ditanggung oleh polis asuransi Anda dan jika ada biaya tambahan yang harus dibayar sendiri.

Cara klaim asuransi agar cepat diterima

Dari penjelasan diatas, terlihat bahwa dokumen yang lengkap serta sudah memenuhi syarat adalah kunci penting dalam proses klaim asuransi mobil Anda.

Berikut adalah beberapa langkah yang dapat memudahkan Anda dalam pengajuan klaim asuransi mobil, diantara lain:

1. Isi formulir pengajuan dengan cermat dan teliti

Pastikan untuk mengisi formulir pengajuan klaim dengan cermat dan teliti sesuai dengan jenis klaim yang akan diajukan, menggunakan informasi yang akurat dan relevan.

2. Pastikan dokumen utama dan tambahan lengkap

Selain formulir klaim, pastikan Anda telah menyusun semua dokumen yang dibutuhkan, termasuk dokumen utama seperti KTP, SIM, dan STNK.

Dokumen tambahan harus disiapkan sesuai dengan jenis klaim yang diajukan untuk memperlancar proses klaim asuransi.

3. Kirim dokumen sesuai prosedur

Kirim formulir dan dokumen dengan tepat waktu setelah semuanya lengkap, sesuai instruksi dari perusahaan asuransi. Pastikan Anda mengikuti batas waktu pengajuan klaim.

Dengan mematuhi prosedur ini dan memastikan kelengkapan dokumen, Anda dapat memastikan bahwa klaim asuransi mobil Anda dapat diproses secara efisien dan lancar.

Baca juga: Jangan salah pilih, kenali jenis dan manfaat asuransi mobil

Baca juga: Apa itu asuransi mobil All Risk? Ini daftar keuntungannya

Baca juga: Pahami asuransi mobil dan juga manfaatnya