Sandiaga: GBK masuk usulan PSN untuk konser internasional
8 Juli 2024 17:40 WIB
Ilustrasi - Sejumlah pekerja membongkar panggung usai dipakai konser girl band Korea Selatan, Blackpink saat adanya peninjauan Ketua PSSI Erick Thohir di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Senin (13/3). ANTARA/M Risyal Hidayat
Jakarta (ANTARA) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menyebut kawasan Gelanggang Olahraga Bung Karno (GBK), Jakarta, masuk daftar usulan Proyek Strategis Nasional (PSN) penyelenggaraan olahraga hingga hiburan musik berskala internasional.
"PSN GBK ini akan diusulkan sebagai sebuah kawasan terpadu yang ditujukan untuk olahraga dan hiburan, dan nanti akan diusulkan investasi-investasi baru di PSN tersebut," kata Sandiaga Uno usai menghadiri rapat internal bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin.
Sandiaga mengatakan, GBK pada lahan seluas 279 hektare memiliki kapasitas yang cukup untuk dijadikan sebagai kawasan terintegrasi bagi event olahraga hingga konser musik berskala internasional.
Dikatakan Sandiaga, Kawasan GBK yang terletak di pusat kota Jakarta telah terintegrasi dengan akomodasi serta fasilitas transportasi yang sejalan bagi kebutuhan hiburan berskala internasional.
"Ini tentunya menarik event internasional untuk datang mengadakan konser di Indonesia," ujarnya.
Sandiaga mengatakan, bentuk investasi baru di kawasan GBK akan dikaji oleh pihak pengelola selaku Badan Layanan Umum (BLU) untuk memberi masukan kepada pemerintah terkait kebutuhan fasilitas tambahan melalui PSN.
Seluruh usulan terkait PSN tersebut, kata Sandiaga, akan dituntaskan pada 2025 bersamaan dengan regulasi program Indonesia Quality Tourism Fund (IQTF).
"Ini nanti akan dikaji oleh BLU yang mengelola GBK dan apa yang akan dibangun wilayahnya di mana, akan diusulkan untuk menjadi PSN atas nilai investasi yang besar dengan dampak nilai ekonomi dan multiplier effect," ujarnya.
Baca juga: Menparekraf jajaki kerja sama dengan Singapura soal konser kelas dunia
Baca juga: Sandiaga: Layanan satu pintu pangkas perizinan acara jadi 14 hari
"PSN GBK ini akan diusulkan sebagai sebuah kawasan terpadu yang ditujukan untuk olahraga dan hiburan, dan nanti akan diusulkan investasi-investasi baru di PSN tersebut," kata Sandiaga Uno usai menghadiri rapat internal bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin.
Sandiaga mengatakan, GBK pada lahan seluas 279 hektare memiliki kapasitas yang cukup untuk dijadikan sebagai kawasan terintegrasi bagi event olahraga hingga konser musik berskala internasional.
Dikatakan Sandiaga, Kawasan GBK yang terletak di pusat kota Jakarta telah terintegrasi dengan akomodasi serta fasilitas transportasi yang sejalan bagi kebutuhan hiburan berskala internasional.
"Ini tentunya menarik event internasional untuk datang mengadakan konser di Indonesia," ujarnya.
Sandiaga mengatakan, bentuk investasi baru di kawasan GBK akan dikaji oleh pihak pengelola selaku Badan Layanan Umum (BLU) untuk memberi masukan kepada pemerintah terkait kebutuhan fasilitas tambahan melalui PSN.
Seluruh usulan terkait PSN tersebut, kata Sandiaga, akan dituntaskan pada 2025 bersamaan dengan regulasi program Indonesia Quality Tourism Fund (IQTF).
"Ini nanti akan dikaji oleh BLU yang mengelola GBK dan apa yang akan dibangun wilayahnya di mana, akan diusulkan untuk menjadi PSN atas nilai investasi yang besar dengan dampak nilai ekonomi dan multiplier effect," ujarnya.
Baca juga: Menparekraf jajaki kerja sama dengan Singapura soal konser kelas dunia
Baca juga: Sandiaga: Layanan satu pintu pangkas perizinan acara jadi 14 hari
Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2024
Tags: